Film 'Cinta Tak Pernah Tepat Waktu' Karya Hanung Bramantyo akan Tayang 2024

Film terbaru karya Hanung Bramantyo segera tayang pada 2024. Film berjudul Cinta Tak Pernah Tepat Waktu terus dipromosikan kepada para penggemarnya. ... ...

Film 'Cinta Tak Pernah Tepat Waktu' Karya Hanung Bramantyo akan Tayang 2024
image

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Film terbaru karya Hanung Bramantyo segera tayang pada 2024. Film berjudul Cinta Tak Pernah Tepat Waktu terus dipromosikan kepada para penggemarnya.

Kali ini, Hanung Bramantyo mempromosikan kepada para penggemar atau pecinta film di Akademi Bahagia EA, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, Jumat (1/12/2023) petang.

Film ini merupakan sebuah film yang diadaptasi dari novel best seller karya Puthut EA yang berisikan 15 bab tentang tokoh "Aku". Karya ini mengisahkan seorang laki-laki yang sudah memasuki usia menikah dan lingkungan keluarganya. Namun, ia seringkali mengalami kegalauan setiap menjalani hubungannya.

Puthut EA yang menjadi penulis novel dari film itu mengungkapkan, akan banyak ditemukan hal yang unik. Namun, tetap membawa pesan tersirat.

Menuritnya, Novel Cinta Tak Pernah Tepat Waktu terungkap seringnya memulai konflik justru membuat salah satu menaruh curiga setelah membacanya.

“Banyak hal unik yang saya terima di novel ini. Dikira punya cinta lain begitu, karena menilai hubungan yang dijalani membuat sesuatu yang tak tepat pada yang lain. Semoga film ini bisa menjadi visualisasi yang diterima ya,” terang Puthut.

Dalam proses pembuatan filmnya, Hanung Bramantyo tidak bekerja sendiri melainkan juga bekerjasama dengan berbagai pihak seperti Dapur Film, K Studio, dan Seven Skies Motion.

Selain berperan sebagai sutradara, Hanung Bramantyo juga berleran sebagai produser.

K Studio Nusantara sendiri, adalah perusahaan penanaman modal asing yang dibentuk oleh investor nasional dan internasional, sehingga dengan harapan, film ini dapat membawa film-maker Indonesia ke kancah internasional.

Sementara, Seven Skies Motion, adalah sebuah perusahaan Malaysia yang bergerak aktif dalam penerbitan film dan penyelenggaraan konser berharap adaptasi Cinta Tak Pernah Tepat Waktu mampu menjasi tontonan yang menyegarkan.

“Saya harap film ini bisa membawa penonton menuju atmosfer calm dan soft yang mampu menghantarkan suasana romantis, sehingga menghadirkan sendu dari tokoh Daku dalam menemukan cintanya," ungkap Hanung Bramantyo.

Sinopsis "Cinta Tak Pernah Tepat Waktu”.

Film ini menceritakan tokoh "Daku" seorang penulis yang diperankan oleh Refal Hady.

Di umur yang cukup "matang", Daku berpikir pada pilihan untuk segera menikah sementara dirinya selalu gagal dalam menjalin hubungan yang langgeng. Termasuk saat menjalani hubungan dengan kekasihnya bernama Nadya.

Sayangnya, sang kekasih Nadya yang diperankan oleh Nadya Arina tidak bisa menunggu dan lebih memilih untuk memilih lamaran pria lain.

Keesokan harinya, Daku mulai bertemu dengan gadis-gadis lain, salah satunya adalah pilihan ibunya namun ia bersikeras menolak.

Kemudian, ia bertemu dengan sang dokter dari Malaysia bernama Sarah. Saat kali pertama bertemu, Daku membayangkan dirinya berumah tangga dengan sang dokter namun Sarah meninggal dalam kecelakaan pesawat dan membuat Daku larut dalam kesedihan.

Seiring berjalannya waktu, Daku bertemu dengan seorang wanita dan bibit cinta pun timbul diantara mereka. Sayangnya, kali ini wanita tersebut telah memiliki suami dan sekali lagi kisah cinta Daku berkonflik.

Akankah Daku menemukan cinta sejatinya yang akan datang tepat waktu ?. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement