Sumber Kekayaan Irwan Mussry, dari Jam Mewah sampai Kosmetik

Jakarta, CNBC Indonesia - Sosok Irwan Mussry baru-baru ini menjadi sorotan usai namanya terseret kasus korupsi. Suami Maia Estianty itu diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan penerimaan gratifikasi dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto.

Kendati demikian, hingga saat ini belum diketahui keterkaitan Irwan Mussry dalam perkara ini. Termasuk materi pemeriksaan yang dilakukan terhadap Irwan.

Seperti diketahui, Irwan Mussry dikenal sebagai seorang pengusaha sukses yang menjalankan berbagai jenis bidang. Tidak hanya di Indonesia, Irwan juga membuka bisnisnya di luar negeri.

Berikut adalah sumber kekayaan Irwan Mussry menurut berbagai sumber.

1. CEO Time International

Irwan Mussry merupakan CEO dan Presiden Direktur dari perusahaan bernama PT Timeperindo Perkasa Internasional (TPI/Time International). Perusahaan tersebut berdiri sejak tahun 1978 dengan pegawai awal hanya 10 orang saja. Namun seiring waktu, perusahaan makin besar dan memiliki banyak pegawai serta cabang bisnis.

Awalnya, Time International hanya merupakan service centre dan distributor jam tangan. Pada tahun 1984, mereka mulai bekerja sama dengan Timepiece dan Gucci.

Saat ini, Time Internasional tak hanya menyediakan jasa service dan perawatan untuk jam mahal saja, tapi juga mengoperasikan toko ritel fashion hingga perhiasan dari merek ternama dunia.

2. Fesyen

Di bawah payung Time Internasional, pengusaha berusia 60 tahun ini juga mengelola bisnis ritel fesyen dari brand ternama dunia, termasuk Chanel, Cartier, TAG Heuer, Fendi, Fossil, Tory Burch, Chopard, Berluti, DIESEL, Valentino dan REDValentino, dan Breitling.

3. Kosmetik

Tidak hanya fesyen, Irwan Mussry juga mengembangkan usahanya di bidang kosmetik. Lewat perusahaannya Time Internasional, dia mendatangkan sejumlah mereka kosmetik asal Korea Selatan, yakni Laneige dan Innisfree.

Kedua kosmetik tersebut digemari konsumen Indonesia lantaran dianggap memiliki kualitas yang baik.

4. Produser film

Irwan Mussry juga pernah menjajal peruntungan dengan menjadi produser eksekutif di berbagai film ternama di Indonesia. Beberapa film yang pernah ia produseri seperti Susi Susanti: All Love" (2019), "The Raid" (2011), dan "Foxtrot Six" (2012).

5. Kuliner

Tak hanya fesyen, Irwan Mussry diketahui memiliki bisnis makanan bernama Sweet Monster Popcorn. Bisnisnya ini juga diketahui telah memiliki berbagai cabang di luar negeri seperti Singapura, Tiongkok, hingga Hong Kong.

[Gambas:Video CNBC]

(hsy/hsy)