Sukses Sebagai Sutradara, Film Garapan Bene Dion Rajagukguk Wakili Indonesia di Piala Oscar 2023

ThePhrase.id – Nama sutradara dari film Ngeri-Ngeri Sedap yang tayang pada pertengahan tahun 2022 ini, yakni Bene Dion Rajagukguk melambung usai filmnya ditetapkan menjadi wakil Indonesia pada Piala Oscar 2023.

Bene Dion mengaku tak menyangka filmnya dipercaya mewakili Indonesia pada ajang penghargaan film bergengsi tersebut. Pasalnya, dilansir dari kumparan, dikabarkan bahwa film tersebut dipilih untuk mewakili Indonesia untuk bersaing di Piala Oscar ke-95 oleh Komite Seleksi Oscar Indonesia 2022.

“Enggak menyangka dan tentu senang dengan kabar baik ini. Semoga Pak Domu (karakter utama pada film tersebut) juga berkesan bagi Oscar,” ujar sang sutradara sekaligus penulis naskah dari film tersebut, dilansir dari Liputan6.

Film ini mewakili Indonesia untuk kategori Film Fitur Internasional Terbaik atau Best International Feature Film pada Piala Oscar yang akan berlangsung pada Maret 2023 mendatang. Kategori ini sebelumnya dikenal dengan nama Film Berbahasa Asing Terbaik.

Ngeri-Ngeri Sedap itu sendiri merupakan sebuah film yang menceritakan tentang kehidupan dari keluarga Batak yang mengalami sebuah permasalahan. Film ini merupakan film keluarga dan dikemas secara komedi. Film ini juga memiliki jumlah penonton yang tinggi, yakni lebih dari 2,8 juta penonton.

Tentang Bene Dion Rajagukguk

Lahir di Dolok Masihul, Serdang Bedagai, Sumatera Utara pada 2 Maret 1990, Bene Dion merupakan sarjana teknik dengan predikat cum laude yang tidak berkarier di bidang teknik alias nyebrang ke bidang hiburan.

Meski saat ini namanya melejit sebagai seorang sutradara dan penulis naskah dari film yang menyentuh hati jutaan orang di Indonesia, ternyata Bene Dion memulai kariernya bukan sebagai sutradara, melainkan sebagai komika.

Ia adalah seorang komika yang mulai aktif open mic mulai tahun 2011. Ia tergabung dengan komunitas Stand Up Indo Jogja di Yogyakarta, tempatnya menimba ilmu strata satu di Universitas Gadjah Mada (UGM).

Di Yogyakarta, ia pertama kali mengenal stand up comedy dan langsung terjun di industri tersebut. Meskipun pada awalnya ia dilarang oleh orang tuanya menjadi pelawak, Bene Dion membuktikan dirinya sukses pada industri pilihannya tersebut.

Pasalnya, Bene Dion berhasil masuk dalam lima basar pada Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV di tahun 2013. Karena itu, namanya mulai dikenal oleh khalayak luas.

Aktif sebagai penulis

Pasca mengikuti kompetisi tersebut, Bene Dion juga diketahui aktif sebagai penulis. Diketahui bahwa sejak kecil ia juga telah gemar menulis dan mengirimkan cerpen pada surat kabar yang kemudian dimuat.

Pada tahun 2014, ia mengeluarkan sebuah novel yang berjudul Ngeri-Ngeri Sedap. Namun, buku ini tidaklah sama dengan film yang ia sutradarai. Terdapat kesamaan judul, tetapi filmnya bukanlah hasil adaptasi dari novel tersebut.

Setelah itu, ia diketahui menulis skenario dan naskah dari beberapa film Indonesia. Antara lain adalah Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 (2016) dan Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 2 (2017) sebagai salah satu penulis skenarionya.

Ia juga menulis untuk film The Underdogs (2017), Rafthar (2017), Suzzana: Bernapas Dalam Kubur (2018), Ghost Writer (2019), hingga Ngeri-Ngeri Sedap (2022).

Beberapa film yang mana ia berkontribusi pada skenarionya memiliki jumlah penonton yang tak main-main. Filmya masuk dalam deretan film terlaris di Indonesia seperti Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! Part 1 yang memiliki lebih dari 6,8 juta penonton, dan Part 2 yang memiliki 4 juta penonton.

Karier sutradara

Bene Dion baru memulai kariernya sebagai sutradara di tahun 2019. Setelah sukses menjadi seorang penulis skenario, ia merambah sebagai sutradara melalui film perdananya, yakni Ghost Writer (2019).

Film yang dibintangi oleh aktor dan aktris ternama seperti Tatjana Saphira, Ge Pamungkas, Deva Mahenra, dan Ernest Prakasa tersebut merupakan film horor komedi yang Bene Dion tulis sekaligus sutradari. Jumlah penontonnya mencapai lebih dari 1 juta.

Kemudian di tahun 2022 Bene Dion keluar dengan film terbarunya yang ia garap dengan judul yang sama dengan novelnya, tetapi bukan adaptasi. Film tersebut terbukti sukses merebut hati penonton Indonesia hingga memiliki jumlah penonton yang tinggi dan mewakili Indonesia pada Piala Oscar 2023.

Di tahun 2022, Bene Dion merilis film baru lainnya, yakni lanjutan dari Ghost Writer, yakni Ghost Writer 2 (2022). Namun, pada film ini ia tak berperan sebagai sutradara, melainkan sebagai produser dengan Ernest Prakasa dan Chand Parwez Servia. [rk]