Cerita Pengunjung PRJ Iseng Buka Jastip dengan "Fee" Rp 10.000

JAKARTA, KOMPAS.com - Bukan hanya sekadar hiburan, perhelatan Pekan Raya Jakarta (PRJ) 2023 menjadi peluang usaha bagi segelintir orang.  

Lina (28) membuka jasa titip atau jastip untuk teman-temannya yang tidak sempat datang ke gelaran pameran produk terbesar yang digelar di Jakarta Internasional Expo (JIEXpo) Jakarta Utara.

Kepada Kompas.com, Lina bercerita bahwa pembukaan jasa titip ini berawal dari keisengannya senang jalan-jalan di PRJ.

"Aku sekalian coba-coba ini sih buka jastip (jasa titip) tahun ini. Aku buka jastip lewat medsos sama whatsApp saja sih," kata Lina (28) saat ditemui di JIExpo Kemayoran, Sabtu (24/6/2023).

Baca juga: Itinerary Seharian di PRJ, Bisa Apa Saja?

Lina menuturkan, banyak teman-temannya yang tidak bisa berkunjung ke PRJ karena berbagai alasan.

"Teman-teman yang mau titip karena banyak juga yang enggak sempat ke sini, banyak yang malas karena masuknya antre, penuh juga, ada juga yang jaga anaknya," ujar dia.

Mereka akhirnya meminta kepada Lina melalui jasa titip untuk membeli barang incaran, mulai dari makanan hingga kebutuhan rumah tangga.

"Biasanya yang jastip kayak bahan makanan terus snack-snack, biskuit-biskuit gitu, sabun-sabun ya namanya kebutuhan rumah tangga," ujar dia.

Baca juga: 5 Fakta PRJ, Digelar Pertama Kali Tahun 1968 

Lina mengambil fee atau tarif jasa titip mulai dari Rp 5.000 sampai Rp 10.000 tergantung jenis barangnya.

"Fee-nya aku enggak ambil besar sih, tergantung mereka jastipnya banyak atau enggak, paling per barang itu Rp 5.000 sampai Rp 10.000 saja," kata dia.

Lina menyebut, ia mendapat cukup banyak pesanan pada jasa titip ini.

"Lumayan sih yang minta jastip, ya iseng coba-coba sekalian jalan-jalan," kata Lina.