Sutradara Harap Brendan Fraser Menang Oscar dan Selamatkan Batgirl

Sutradara Batgirl doakan Brendan Fraser menang Oscar lewat peran di The Whale dengan harapan film mereka dapat sedikit harapan untuk tayang.

Sutradara Harap Brendan Fraser Menang Oscar dan Selamatkan Batgirl
image
Jakarta, CNN Indonesia --

Duo sutradara Batgirl, Adil El Arbi dan Bilall Fallah, menggantungkan harapan kepada kiprah Brendan Fraser di Oscar mendatang. Fraser disebut berpeluang menang Oscar berkat perannya dalam The Whale.

Menurut dua sutradara asal Belgia-Maroko itu, penampilan Fraser dalam film The Whale dapat membuat film Batgirl kembali dilirik, usai resmi dihentikan oleh Warner Bros. Discovery, payung dari DC Studios selaku rumah produksi film itu.

Brendan Fraser juga salah satu bintang utama film Batgirl yang dinyatakan tak jadi dirilis beberapa waktu lalu. 

"Bagaimana dia memainkan karakter itu, itu adalah salah satu penjahat yang paling mudah untuk dikenang. Jadi, kita lihat saja nanti," ungkap El Arbi dan Fallah seperti diberitakan Variety, Senin (5/12), memuji peran Fraser dalam The Whale.

"Mungkin kalau dia berhasil memenangkan Oscar, mereka bakal menginginkan untuk menampilkan film itu [Batgirl]," gurau keduanya penuh harap.

Dalam film The Whale, Fraser berperan sebagai Charlie, pria Inggris obesitas dengan berat badan lebih dari 200 kilogram yang berjuang untuk kembali berhubungan dengan putrinya.

Demi tampilan dan akting yang total, Brendan Fraser mengenakan setelan prostetik untuk menciptakan tubuh karakter yang ia perankan. Ia juga dirias enam jam demi mengubah penampilan menjadi karakternya, Charlie.

Sedangkan dalam Batgirl yang tak jadi dirilis, Fraser berperan sebagai Ted Carson, seorang veteran yang tak pernah merasa puas hingga jadi piromania alias orang yang selalu ingin membakar rumah karena merasakan kenikmatan.

Latar belakang itu yang membawa karakter Ted Carson berubah menjadi sosok bernama Firefly, penjahat utama dalam Batgirl.

[Gambas:Video CNN]

Namun pada Agustus lalu, Warner Bros. memutuskan untuk tidak menayangkan Batgirl di manapun, baik di bioskop maupun layanan streaming HBO Max.

Seorang sumber mengatakan tes uji penonton film itu ternyata mendapatkan respons buruk. Sehingga, Warner Bros. memutuskan tidak menayangkan Batgirl sama sekali agar tidak merugi.

"Mereka merasa Batgirl yang tidak dibicarakan itu tidak akan bisa diselamatkan," kata seorang sumber kepada New York Post, pada Selasa (2/8).

Menanggapi itu, El Arbi dan Fallah juga sempat terkejut atas keputusan mendadak yang diambil Warner Bros. Discovery saat itu.

"Kami sedih dan terkejut dengan kabar itu, Kami masih tidak percaya" ujar Adil El Arbi dan Bilall Falah membuka pernyataan yang diunggah ke media sosial, Rabu (3/8).

"Sebagai sutradara, sangat penting bahwa karya kami ditampilkan kepada penonton, dan sementara film ini masih jauh dari selesai."

"Kami berharap para penggemar di seluruh dunia memiliki kesempatan untuk melihat dan merangkul film terakhir itu sendiri. Mungkin suatu hari insyaAllah," sambung mereka kala itu.

(far/chri)

[Gambas:Video CNN]