Polres Metro Palmerah Cokok Polisi Gadungan Pembawa Airsoft Gun

JAKARTA---Bukannya membantu tugas kepolisian memberantas peredaran narkoba, seorang pemuda pengangguran justru bergaya idealnya polisi di perkampungan narkoba, Kampung Boncos, Palmerah, Jakarta Barat. Namun, warga curiga, karena gayanya tidak mencerminkan perilaku polisi sungguhan, melainkan melakukan pemerasan terhadap orang yang diduga membeli narkoba.

Polres Metro Palmerah Cokok Polisi Gadungan Pembawa Airsoft Gun

JAKARTA---Bukannya membantu tugas kepolisian memberantas peredaran narkoba, seorang pemuda pengangguran justru bergaya idealnya polisi di perkampungan narkoba, Kampung Boncos, Palmerah, Jakarta Barat. Namun, warga curiga, karena gayanya tidak mencerminkan perilaku polisi sungguhan, melainkan melakukan pemerasan terhadap orang yang diduga membeli narkoba.

Aparat Polsek Metro Palmerah membekuk Heru Kito (39) di Jalan Ori, Palmerah, Jakarta Barat lantaran mengaku sebagai anggota Polri. Bahkan, Heru menakuti warga dengan menenteng-nenteng senjata jenis airsoft gun.

Kapolsek Metro Palmerah, Kompol Aryono menjelaskan, aksi Heru terungkap dari laporan masyarakat merasa resah dengan tingkah laku dan perbuatannya tersebut. Lantas, polisi menuju ke tempat pelaku dan berhasil meringkusnya. "Dari pengakuannya sejak kecil dia bercita-cita ingin menjadi anggota Polri, tapi tak kesampaian sehingga dia mengaku-aku sebagai anggota polisi," ujar Kapolsek kepada wartawan, Rabu (25/4/2018).

Saat ditangkap Heru sempat tak mengakui perbuatannya. Namun ketika digeledah polisi menemukan barang bukti berupa senjata jenis airsoft gun yang disimpan pelaku di pinggang sebelah kanannya. Senjata itu digunakan pelaku, menakut-nakuti warga diduga untuk memeras. Bahkan, tambah Kapolsek, pelaku pernah menggeledah seseorang dengan alasan tak jelas, seolah meniru anggota kepolisian yang tengah menjalankan tugasnya menangkap penjahat. "Dia bikin resah selalu menenteng senjata jenis Airsoftgun. Saat ini kami masih memeriksanya, kami telusuri dari mana dia dapat senjata itu," katanya