Kejurnas Lemkari Anton Lesiangi II Perebutkan Piala Paman Birin Siap Digelar

BREAKINGNEWS.CO.ID - Perguruan Besar Lembaga Karate-Do Indonesia (PB Lemkari) Anton Lesiangi akan menggelar kejuaraan tingkat nasional bertajuk Anton Lesiangi II memperebutkan Piala Paman Birin pada 7-10 April 2020 mendatang di Kalimantan Selatan. Tepatnya di lokasi wisata Kiram Park yang merupakan ikon Provinsi Kalimantan Selatan.

Ketua Panitia Pelaksanaan Kejurnas Lemkari Anton Lesiangi II memperebutkan Piala Paman Birin, Kombes Pol.Toetoes memastikan perhelatan kedua kali ini akan jauh lebih menarik dibanding edisi perdana di Bandung pada 8-10 November 2019. Toetoes optimis peserta akan membludak karena waktu penyelenggaraan sudah disesuaikan dengan agenda Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

"Saya diberikan amanah oleh Gubernur Kalsel, beliau menyampaikan kepada saya untuk melanjutkan pemecahan rekor MURI yang sudah pernah dilakukan dan agar berkesinambungan," ujar Kombes Pol.Toetoes kepada wartawan di Jakarta, Senin (3/1/2020).

Toetoes menceritakan sejalan dengan upaya melanjutkan sukses pemecahan rekor MURI, Lemkari Kalsel sudah melaksanakan kejuaraan provinsi Lemkari Paman Birin pada November 2019 lalu di Banjar Baru, Kalsel.

"Maka dari itu, pada 2020 ini, beliau ingin meningkatkan menjadi kejuaraan nasional. Melihat suksesnya penyelenggaraan Kejurnas Lemkari Anton Lesiangi I yang digelar di Bandung pada 2019 lalu, maka Gubernur Kalsel meminta penyelenggaraan Kejurnas Anton Lesiangi II digelar di Kalimantan Selatan dan memperebutkan Piala Paman Birin," tutur Toetoes.

"Mengapa kita memilih bulan April penyelenggaraannya, karena kita harus menyesuaikan dengan agenda diknas, menyesuaikan juga dengan puasa dan lebaran, dan ada juga Pilkada serentak. Bulan April merupakan waktu yang tepat untuk menyelenggarakan Kejurnas ini. Untuk lokasi penyelenggaraan, telah ditunjuk salah satu ikon pariwisata di Kalsel, yakni Kiram Park, yang merupakan tempat wisata pegunungan akan menjadi tempat penyelenggaraan," imbuhnya.

Kelas Hiburan

Toetoes lebih lanjut menjelaskan selain kompetisi bersamaan dengan penyelenggaraan Kejurnas Lemkari Anton Lesiangi II memperebutkan Piala Paman Birin akan dilaksanakan serangkaian kegiatan, antara lain
Gashuku nasional (ujian DAN), Pelatihan para pelatih, serta penataran wasit dan juri dari dewan wasit PB Forki dan acara puncaknya adalah Kejurnas Lemkari Anton Lesiangi II itu sendiri. Kebetulan ini juga atas permintaan dari rekan-rekan di PB Lemkari, dewan guru serta ketua majelis sabuk hitam perwakilan dari Pengda-pengda di Indonesia untuk mengadakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dengan agenda membahas AD/ART PB Lemkari serta mengevaluasi kinerja pengurus yang lama.

"Kejurnas kali ini juga akan menarik dengan adanya pertandingan kelas hiburan, di mana para pesertanya adalah karateka-karateka dari dinas-dinas yang berbeda di Kalsel yang pada tahun 2019 lalu mengikuti pemecahan rekor MURI. Ada juga kelas TNI-Polri yang akan dipertandingan bahkan untuk nomor kumite ada permintaan dari rekan-rekan dewan guru untuk mengadakan nomor kumite veteran untuk usia di atas 50 tahun," pungkas Toetoes.

Komitmen

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PB Lemkari, Rosi Nurasjati menegaskan penyelenggaraan Kejurnas Lemkari Anton Lesiangi II memperebutkan Piala Paman Birin merupakan wujud konkret dari kepengurusan PB Lemkari Anton Lesiangi untuk terus aktif melaksanakan pembinaan.

Rosi memastikan pihaknya tidak akan membatasi dan memilih-milih peserta. "Karena saya tidak alergi atau memilih-milih karateka-karateka yang berpartisipasi. Karena di dojo saya sendiri pun saya membina atlet-atlet yang bukan dari Lemkari saja. Jadi siapapun boleh datang dan berpartisipasi baik di dojo saya ataupun di even-even Lemkari Anton Lesiangi," tegas Rosi.