Film Qodrat, Kenalkan Sosok Jagoan Baru Indonesia

MEDAN, Waspada.co.id – Film Qodrat yang dibintangi pasangan suami istri, Vino G. Bastian dan Marsha Timothy, mengisahkan tentang Ustadz Qodrat

Film Qodrat, Kenalkan Sosok Jagoan Baru Indonesia

MEDAN, Waspada.co.id – Film Qodrat yang dibintangi pasangan suami istri, Vino G. Bastian dan Marsha Timothy, mengisahkan tentang Ustadz Qodrat (Vino G. Bastian) yang berusaha meruqyah anaknya sendiri, Alif Al Fatanah (Jason Bangun). Bertahun-tahun Qodrat mencoba untuk mengusir setan Assuala yang ada di tubuh Alif. Tetapi ia gagal menuntaskan tugas tersebut.

Qodrat pun memutuskan untuk pulang ke pesantren di desa tempat ia menuntut ilmu. Namun, ketika sampai di sana, Qodrat justru kebingungan karena pesantren tersebut diisi oleh gangguan-gangguan yang tak dapat dijelaskan. Hal ini mengakibatkan Qodrat harus meruqyah Alif Amri (Keanu Azka), anak bungsu Yasmin (Marsha Timothy), yang memiliki kesamaan nama dengan almarhum anaknya.

FILKM-QODRAT
Creative Producer Film Qodrat, Daniel Irawan bersama media dan penonton usai nonton bareng Film Qodrat. (WOL Photo)

Daniel Irawan selaku Creative Producer mengatakan film ini dibuat bukan sekadar untuk mengikuti trend film bergenre horor yang sedang digemari penonton, tapi sebenarnya ingin memperkenalkan sosok jagoan baru Indonesia dalam balutan Islami dan nilai-nilai kearifan lokal yang kuat.

“Jadi generasi bangsa indonesia jangan hanya mengetahui Marvel, DC ataupun sosok superhero yang berkostum, artinya berpenampilan seperti biasa tapi memiliki kekuatan lebih,” jelasnya kepada Waspada Online, usai nonton film Qodrat di Cinepolis Plaza Medan Fair, Jalan Gatot Subroto Medan, Senin (5/12).

Sejak tayang pada 27 Oktober 2022, sebut Daniel, sudah bertahan lima minggu di bioskop, sekarang ini sudah masuk minggu ke enam dengan jumlah penonton 1,75 juta lebih. Film ini juga sedang tayang di Malaysia sampai hari ini sudah mendapatkan 3 juta RM. Qodrat juga mulai ditayangkan di Brunei tanggal 1 Desember menyusul Singapura 8 Desember dan setelah itu Vietnam dan Kamboja.

Dijelaskannya, Film Qodrat mengambil lokasi shooting di daerah Bukit Pengilon dan Desa Balong, Kecamatan Girisubo, Gunung Kidul, Yogyakarta. Shooting di Gunug Kidul sendiri memakan waktu selama 4 hari dari keseluruhan 28 hari di Jakarta, Yogyakarta dan Bogor.

Diakui Daniel, untuk mengamankan lokasi shooting dari gangguan makhluk lain, pihaknya didampingi dua orang ustadz yang paham terkait hal-hal seperti itu yang artinya membantu untuk mengamankan lokasi. Film ini juga memberi banyak tantangan bagi aktor untuk melafalkan ayat-ayat suci Al-Quran.

Daniel menuturkan, ia bergabung di Magma Entertainment di tahun 2012 dalam produksi film Finding Srimulat sebagai konsultan kreatif/produksi. Setelah itu Magma sudah memproduksi Nada Untuk Asa (2015), Juara (2016), Sobat Ambyar (2021) dan Qodrat (2022). “Di dua film terakhir saya menjabat posisi Creative Producer,” ungkapnya (wol/syifa/d2)

Editor AGUS UTAMA