Film "Autobiography" jadi Wakil Indonesia di Oscar 2024

Meskipun sudah hampir berusia satu tahun, film "Autobiography" ternyata masih mencatat berbagai prestasi hingga saat ini. Film ini tayang pe

Film "Autobiography" jadi Wakil Indonesia di Oscar 2024
TINEMU.COM- Meskipun sudah hampir berusia satu tahun, film "Autobiography" ternyata masih mencatat berbagai prestasi hingga saat ini. Film ini tayang perdana di Festival Film Venesia 2022. Karya sutradara Makbul Mubarak bergenre suspens thriller ini menjadi perwakilan Indonesia dan Asia Tenggara di ajang Venice International Film Festival 2022.
Di balik film ini ternyata terselip kisah dari sang sutradara sekaligus penulis skenario film itu sendiri yaitu, Makbul Mubarak. Makbul lahir dan besar dari keluarga yang sebagian anggotanya memiliki profesi sebagai abdi negara dan pegawai negeri sipil, membuat Makbul memahami arti sebuah kepatuhan berasal.

Hal itu ia observasi atas hidup sang ayah yang sangat patuh kepada perintah-perintah dari atasannya tanpa pernah banyak bertanya mengenai alasan dibalik perintah yang dibebankan padanya.

Film "Autobiography" berhasil masuk ke lebih 15 festival dan ajang penghargaan film, baik itu di dalam negeri maupun internasional. Film produksi KawanKawanMedia ini tayang di Toronto International Film Festival, serta akan ditayangkan juga di Busan International Film Festival, dan London Film Festival pada bulan Oktober 2023.
Film ini sudah tayang di Indonesia pada 19 Januari 2023 lalu, setelah sebelumnya menyabet 7 penghargaan di ajang FFI 2022. Kini film "Autobiography" menjadi perwakilan Indonesia di ajang Oscar atau Academy Award 2024 kategori 'Film Panjang Internasional Terbaik'. Film yang mengambil konteks sosial dan politik ini akan bersaing ke tahap seleksi untuk mendapatkan nominasi Oscar 2024.

[embedded content]

Mengisahkan tentang Rakib (Kevin Ardilova) yang bekerja sebagai penjaga rumah milik Purnawinata (Arswendi Bening Swara), seorang mantan Jenderal. Setelah pensiun, Purnawinata pun kembali ke kampung halamannya, dan mencalonkan diri sebagai bupati.

Ia pun membuat program kerja untuk pembangunan pembangkit listrik jika terpilih nantinya. Akibat program tersebut, banyak warga kampung yang harus kehilangan tempat tinggalnya. Pencalonan sebagai bupati yang dilakukan oleh Purnawinata ternyata menemui banyak rintangan, hingga adanya peristiwa pembunuhan.**

foto: dok.KawanKawanMedia