Dibintangi Aliando Syarief dan Natasha Wilona, Produser Film 'ARGANTARA' Bantah Kampanyekan Pernikahan di Usia Muda
Rocky Soraya membantah kalau film ARGANTARA yang dibintangi Aliando Syarief dan Natasha Wilona merupakan bentuk kampanye untuk pernikahan dini.
oujisama
Kapanlagi.com - Pada akhir tahun nanti rumah produksi Hitmaker Studios merilis film berjudul ARGANTARA. Diadaptasi dari novel yang populer di platform kepenulisan Wattpad, sajian satu ini menyorot pernikahan di usia 16 tahun.
Sebagaimana diketahui, pemerintah telah menetapkan batas usia pernikahan adalah 19 tahun. Meski begitu Rocky Soraya sebagai produser membantah mengampanyekan pernikahan pada usia muda lewat film ini.
"Moral film ini adalah ketika 16 tahun dan menikah, kita belum siap sebetulnya untuk menjalani pernikahan itu karena ada banyak hal, apalagi punya anak," papar Rocky dalam jumpa pers di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, pada Sabtu (17/12).
1. Supaya Tidak Ditiru
Hitmaker Studios
Justru lewat ARGANTARA, Rocky Soraya ingin menampilkan sisi sulit pernikahan dini. Sehingga tidak ada generasi muda yang melakukan hal tersebut.
"Tapi karena mereka sudah menikah, kita tidak mau memperlihatkan orang bercerai. Mereka harus menjadi dewasa secara cepat walau umurnya masih kecil. Jadi ketika penonton lihat ini, moral value-nya pernikahan muda itu susah ya ternyata. Hei, nggak segampang itu menikah dini meski sering dilakukan," tegas Rocky.
2. Konsekuensi Pernikahan Muda
Hal itu ditegaskan oleh Guntur Soeharjanto selaku sutradara bahwa ARGANTARA akan memberikan moral value yang dalam. Dengan penyajian ringan ala remaja agar muda diterima banyak kalangan.
"Tidak mudah menjalani hidup pernikahan apalagi masih remaja, masih banyak aktivitas. Di film ini karakter Arga (Aliando Syarief) dan Syera (Natasha Wilona) akan memperlihatkan kepada remaja kalau ternyata nggak gampang ya, ada konsekuensinya," imbuh Guntur Soeharjanto selaku sutradara pada kesempatan yang sama.
