Device bukan masalah! Alter Ego ARES mantap jalani PMWI 2023

Alter Ego ARES siap buktikan mereka layak bersaing di PMWI 2023.

Alter Ego ARES dan Bigetron Red Villains menjadi perwakilan Indonesia dalam turnamen PMWI 2023 (PUBG Mobile World Invitational) yang akan digelar di Riyadh, Saudi Arabia. PMWI 2023 bergulir pekan depan dimulai sejak Selasa (11/7).

Bigetron Red Villains menjadi tim pertama yang berangkat ke Riyadh, Saudi Arabia pada Sabtu (8/7). Alter Ego ARES akan menyusul, kedua tim bermain di fase yang berbeda di mana Bigetron Red Villains bermain di fase All-Stars Stage terlebih dahulu.

Sementara itu, Alter Ego ARES akan bermain di fase Main Event bersama beberapa tim lain yang tidak bermain di All-Stars Stage karena kalah VOTE.

Kendati demikian, baik fase All-Stars Stage maupun Main Event akan menggunakan device yang sama di PMWI 2023, yakni HONOR Magic5 Pro.

HONOR Magic5 Pro merupakan device bertipe Android (sama seperti OnePlus atau SONY XPERIA yang termasuk Android). Tentu, para pemain harus beranjak sejenak dari kebiasaan mereka dengan Iphone yang umum dipakai di Indonesia.

Alter Ego ARES siap adaptasi dengan device PMWI 2023, begini respons Rosemary dan Potato

Dalam interview bersama PUBG Mobile Indonesia, para penggawa Alter Ego ARES diwakili oleh Potato dan Rosemary memberi tanggapan terkait device baru di PMWI 2023. Mereka memiliki pandangan yang beragam tentang hal tersebut.

Persoalan device memang menjadi masalah utama yang dihadapi oleh pemain profesional dalam cabang game apapun itu, khususnya di esports. Jika para pemain tak beradaptasi maka hal tersebut akan menyulitkan permainan mereka.

Menurut Rosemary, walau ia belum punya gambaran tentang bagaimana device yang akan digunakan, ia tetap yakin bahwa nanti timnya mencoba menyesuaikan diri bermain dengan device turnamen PMWI 2023.

“Saya saat ini masih (berlatih) memakai device sendiri. Tapi nantinya di sana pasti ada kesempatan mencoba device-nya dulu. Saya belum tahu pasti seperti apa cara (untuk) menghandle device-nya, saya belum ada gambaran,” ucap Rosemary.

Sementara itu, Potato menambahkan bahwa walau mereka belum ada gambaran tentang device yang akan digunakan, menurut sang IGL timnya mampu untuk beradaptasi dengan cepat. Hal itu dilihat dari pengalaman mereka bermain di PMGC 2022 lalu.

“Saya percaya mereka adaptasinya pasti cepat, seperti Fanatic, Ryan kemarin di SEA Games (bermain dengan) beda device juga, terus Oktaa juga dulu sempat memakai Android. Saya kira adaptasi terkait device harusnya aman (tidak ada masalah) karena kami juga nanti diberikan waktu dengan device-nya, jadi bisa adaptasi terlebih dahulu mencari sensitivitas yang tepat,” tuturnya.

Potato menyatakan, bahwa dalam urusan adaptasi memakai device baru, satu faktor besar yang dihadapi para pemain adalah mencari sensitivitas bermain yang tepat.

“Lebih susah mencari sensitivitas (bermain) sih, (dibanding layout),” pungkasnya.

Sepertinya Alter Ego ARES sudah mempersiapkan diri untuk kondisi yang mengharuskan mereka bermain dengan device berbeda. Semoga saja walau harus memakai device yang ada, Alter Ego ARES bisa mendapatkan hasil maksimal.

Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.

BACA JUGA : Jadwal PMWI 2023, format, hasil pertandingan dan cara menonton