Akhirnya, KJP Plus Sudah Mulai Didistribusikan

JAKARTA-Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akhirnya telah melakukan pendistribusian terhadap Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus untuk siswa-siswi sekolah dasar hingga menengah atas. Pendistribusian itu tengah diproses oleh pihak Bank DKI supaya dengen segera bisa dicairkan dan digunakan manfaatnya.

“Sekarang sudah proses pendistribusian dari Bank DKI sudah siap dicairkan,” ujar Sekretaris Dinas Pendidikan DKI Jakarta Susi Nurhati saat dihubungi, Jakarta, Rabu (30/5/2018). Susi menuturkan, untuk KJP Plus yang baru didistribusikan nantinya ada perbedaan dengan KJP sebelumnya yakni adanya biaya rutin dan biaya berkala yang ditujukan untuk meringankan orangtua terhadap pendidikan anaknya. “Biaya rutin itu kaya uang transpor, jajan. Kalau biaya berkala itu ada uang tambahan untuk beli buku, sepatu,” tuturnya.

Bukan hanya itu saja, KJP Plus yang sebelumnya tidak bisa ditarik tunai, nanti KJP Plus bakal didesain bisa sistem tarik tunai untuk anggaran anak sekolah naik transportasi umum. Bahkan KJP Plus ada penambahan anggaran Rp 500.000 untuk biaya administrasi siswa yang baru lulus SMK/SMA untuk melanjutkan ke Universitas.

Pemprov DKI Jakarta telah menganggarkan dana dari APBD 2018 untuk Dinas Pendidikan DKI Jakarta sekitar 20 persen dari Rp 77.1 triliun APBD yakni Rp 19 trilun. Anggaran tersebut khusus KJP Plus ada kenaikan hingga Rp 900 miliar khusus tahun 2018. Angka tersebut mengalami kenaikan dari sebelumnya yang hanya Rp 3 triliun.