Pangeran Harry Buka Suara Soal Larangan Pakai Seragam Militer

Pangeran Harry buka suara setelah ia dilarang mengenakan seragam militer selama rangkaian acara menghormati Ratu Elizabeth II.

Pangeran Harry Buka Suara Soal Larangan Pakai Seragam Militer
Jakarta, CNN Indonesia --

Pangeran Harry buka suara setelah muncul kabar bahwa ia dilarang mengenakan seragam militer selama rangkaian acara menghormati Ratu Elizabeth II.

Perwakilan Duke of Susex itu meminta agar publik tidak fokus pada seragam yang dipakai Harry, melainkan pada sang Ratu.

"Pangeran Harry, Duke of Sussex akan mengenakan morning suit di seluruh acara untuk menghormati neneknya," kata juru bicara Pangeran Harry, seperti dikutip dari ET, Selasa (13/9).

"Satu dekade dinas militernya tidak ditentukan oleh seragam yang dia kenakan dan kami dengan hormat meminta agar fokus tetap pada kehidupan dan warisan Yang Mulia Ratu Elizabeth II," lanjutnya.

Sebelumnya, Pangeran Harry tidak diizinkan memakai seragam militernya hingga prosesi pemakanan kenegaraan Ratu Elizabeth II berlangsung.

Suami Meghan Markle itu juga tidak diperkenankan mengenakan seragam militer untuk acara formal apa pun, termasuk saat vigili di Westminster Abbey.

[Gambas:Video CNN]

Harry tidak diperbolehkan lagi mengenakan seragam militernya sejak mengundurkan diri sebagai anggota senior keluarga kerajaan pada 2020. Dengan demikian, suami Meghan Markle ini terpaksa melepaskan seragamnya.

Selain Pangeran Harry, pamannya, Pangeran Andrew juga dilarang mengenakan seragam militernya. Ia dicopot dari keanggotan militer pada Januari 2022 setelah tersandung kasus dugaan seksual.

Meski demikian, berbeda dari Harry, Pangeran Andrew masih diperbolehkan untuk memakai seragamnya ke beberapa acara, termasuk berjaga di Westminster Abbey.

Pangeran Harry juga sempat menyampaikan sederet ucapan manis sebagai perpisahan dengan neneknya.

Dalam sebuah pernyataan yang disampaikan pihak Istana Buckingham, Senin (12/9), Harry menyebut neneknya sebagai Panglima.

"Nenek, sementara perpisahan terakhir ini membawa kesedihan yang luar biasa, aku selamanya berterima kasih atas semua pertemuan pertama kita-dari kenangan masa kecilku yang paling awal denganmu, bertemu denganmu untuk pertama kalinya sebagai Panglimaku, hingga saat pertama kali Anda bertemu istriku yang tercinta dan memeluk cicit tercinta," tulis Harry yang diunggah ke media sosial @buckinghampalaceroyal.

Terbaru, Peti jenazahRatu Elizabeth II tiba di Istana Buckingham, London, Inggris, pada Selasa (13/9) pukul 8.00 malam, waktu setempat. Jenazah Ratu Elizabeth II dibawa dari Edinburgh, Skotlandia, menggunakan pesawat militer C-17 Globemaster.

Setelah itu, peti jenazah akan disemayamkan selama empat hari. Warga Inggris diizinkan untuk memberikan penghormatan terakhir.

Gif banner Allo Bank
(pra/pra)