Insentif Mobil LCGC Dihentikan Total, Harga Daihatsu Ayla dan Sigra Segera Naik

Merdeka.com - Mobil low cost and green car (LCGC) kembali mendapat tantangan di pasar otomotif Indonesia.

Pasalnya, insentif berupa diskon pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) mobil LCGC ini akan dihentikan seluruhnya pada bulan ini (Oktober). Artinya tarif 3 persen PPnBM untuk mobil LCGC berlaku sepenuhnya mulai bulan ini.

Maka itu, diperkirakan sejak bulan ini harga jual mobil LCGC di pasar naik sejak PPnBM 3 persen dikenakan.

Di pasar, mobil LCGC yang beredar adalah Toyota Agya-Calya, Daihatsu Ayla-Sigra, dan Honda Brio Satya.

Domestic Marketing Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Rudy Ardiman angkat bicara soal kenaikan harga model Daihatsu Ayla dan Sigra.

Rudy menjelaskan, harga jual Ayla dan Sigra berpotensi naik akibat PPnBM mobil LCGC berlaku penuh 3 persen mulai bulan ini. Namun, dia enggan memastikan kapan harga baru tersebut diberlakukan, apakah bulan ini atau bulan depan.

ADM masih menganalisis pasar dan daya beli konsumen segmen mobil LCGC.

“saya tidak bisa memastikan apakah Oktober ini kami menaikkan harganya. Namun berdasarkan tarif PPnBM mobil LCGC, kenaikannya akan sebesar Rp 2,2-3 juta per unit,” kata Rudy dijumpai di acara "Daihatsu Kumpul Sahabat Jabar" di Gedung Sate, Bandung, akhir pekan lalu.

Bagaimana dengan harga model lain Daihatsu?

Rudy menjelaskan, model-model lain Daihatsu belum mengalami kenaikan harga alias tetap. Sebut saja Daihatsu Xenia, Rocky, Terios, dan Sirion.

Menurut laman resmi Daihatsu Indonesia, per Oktober tahun ini harga jual Astra Daihatsu Ayla mulai Rp 112,8 juta (varian terendah 1.0D MT) hingga Rp 172,5 juta (varian tertinggi 1.2R Deluxe AT).

Sedangkan Astra Daihatsu Sigra mulai Rp 131,7 juta (varian D MT) hingga Rp 175,3 juta (varian 1.2R AT Deluxe).