Buka Wufest 2019, Menpora Apresiasi PB WI Dalam Pembinaan Atlet

BREAKINGNEWS.CO.ID - Menteri Pemuda dan Olahraha (Menpora), Zainudin Amali bersama dengan Ketua Umum Pengurus Besar Wushi Indonesia (PB-WI) Airlangga Hartarto dan Ketua umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) pusat, Atal Sembiring Depari, resmi membuka Festival Wushu (Wufest) Taolu Championship 2019 di Gedung Serbaguna GBK Senayan Jakarta Pusat, Jumat (20/12/2019).

Buka Wufest 2019, Menpora Apresiasi PB WI Dalam Pembinaan Atlet

BREAKINGNEWS.CO.ID - Menteri Pemuda dan Olahraha (Menpora), Zainudin Amali bersama dengan Ketua Umum Pengurus Besar Wushi Indonesia (PB-WI) Airlangga Hartarto dan Ketua umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) pusat, Atal Sembiring Depari, resmi membuka Festival Wushu (Wufest) Taolu Championship 2019 di Gedung Serbaguna GBK Senayan Jakarta Pusat, Jumat (20/12/2019).

Wufest yang baru pertama kali digelar ini memperebutkan Piala Airlangga Hartarto dan Piala Ketum PWI Pusat, diikuti oleh 382 atlet junior dari 28 sasana, yang diselenggarakan mulai tanggal 20 hingga 22 Desember 2019.

Wushu Festival yang diikuti atlet-atlet junior dari sasana DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta, Kalimantan Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Lampung dan Banten ini mendapat apresiasi tersendiri dari Menpora. Pembinaan atlet usia dini dan junior merupakan pondasi utama lahirnya prestasi di kemudian hari, oleh karenanya festival olahraga semacam ini harus terus diadakan secara rutin sebagai wadah para atlet menimba ilmu dan mengembangkan kemampuannya.

"Pembinaan usia dini menjadi target kita.Tidak ada prestasi instan kita capai tanpa persiapan atlet sejak usia dini. Pemerintah apresiasi, tidak lama SEA Games dengan prestasi emasnya langsung menyelenggarakan festival untuk memberikan lebih banyak pengalaman bertanding kepada para atlet junior," kata Menpora.

Ada sosok atlet Wushu yang begitu membanggakan dielu-elukan Menpora, yaitu Edgar Xavier Marvelo. Bukan sekedar persembahan medali emasnya pada ajang SEA Games ke-30 yang lalu, namun lebih dari ia berjuang disaat kabar duka ayahnya meninggal dunia. "Edgar adalah role model untuk kaum millenial dan kaum muda, karena terus berjuang menyelesaikan tugas membela Merah Putih meskipun mendapatkan kabar duka ayahnya meninggal dunia. Semoga dari festival ini lahir Edgar-Edgar baru yang terus mengharumkan nama bangsa," katanya.

Pada kesempatan ini diberikan pula bonus prestasi SEA Games dari PB-WI, untuk peraih emas 100 juta, perak 50 juta, perunggu 25 juta, pelatih dan manajer 20 juta. "Ini wujud tali asih menyertai apa yang sudah diberikan oleh pemerintah. Semoga semakin memacu semangat dan lahir talenta-talenta baru dari Wushu demi kejayaan olahraga kita," ucap Ketum Airlangga Hartarto.

Acara pembukaan ditandai dengan pemukulan tanbur dan penampilan Wushu Kid"s Indonesia. Turut hadir dalam pembukaan Wufest Taolu Championship 2019, Deputi Pembudayaan Olahraga, Raden Isnanta, Staf Ahli Hubungan Kerjasama Kepemudaan dan Keolahragaan, Chandra Bhakti, Stafsus Pengembangan dan Prestasi Olahraga, M Nigara, Bapak Wushu Indonesia IGK Manila, serta perwakilan KONI dan NOC Indonesia.