Begini Proses Penjurian Film di Festival Film Indonesia, Panjang Banget!

Malam anugerah Festival Film Indonesia FFI 2022 akan digelar pada 22 November 2022

Begini Proses Penjurian Film di Festival Film Indonesia, Panjang Banget!
image

INDOZONE.ID - Malam anugerah Festival Film Indonesia (FFI) 2022 akan digelar pada 22 November 2022. Saat ini, Akademi Citra tengah dalam proses penjurian film yang akan meraih Piala Citra 2022.

#Kamuharustau kalau proses penjurian film di Festival Film Indonesia sangatlah panjang. Film yang mengikuti seleksi harus terlebih dahulu lolos tahap seleksi awal yang digelar oleh Komite FFI.

Dilansir dari akun resmi Instagram @festivalfilmid, proses penjurian film di FFI dimulai dari tahap seleksi awal.

Pada tahap ini, dimulai dari pendataan film Indonesia yang tayang di bioskop, OTT, festival luar negeri dan pemutaran terbatas. Lalu, dilanjutkan dengan pendaftaran Kategori Film Cerita Panjang.

Kemudian, Komite FFI akan mengakurasi film yang sudah mendaftar menjadui 30 film.

Baca Juga: Daftar Film yang Lolos Tahap Seleksi Awal Piala Citra 2022, Ada KKN, PS2, Mana Jagoanmu?

Setelah lolos tahap seleksi awal, film akan mengikuti tahap film rekomendasi. Pada tahap ini, sebanyak 30 film yang telah dikurasi dikirimkan kepada Asosiasi dan ditonton melalui laman Ruang Penayangan FFI.

Setelah itu, Asosiasi akan merekomendasikan 15 film kepada Komite Penjurian FFI. Nantinya, Film pilihan Asosiasi ditabulasi oleh akuntan publik menjadi 20 Film Rekomendasi Asosiasi berdasarkan pilihan terbanyak.

Sebanyak 20 film masuk dalam Rekomendasi Asosiasi akan mengikuti tahap film nominasi. Tahap ini dimulai dari anggota Akademi Citra menilai sebanyak 20 Film Rekomendasi Asosiasi melalui laman Ruang Penayangan FFI.

Anggota Akademi Citra akan menilai film sesuai kategori penghargaan Piala Citra yang pernah diraih dan memilih 3-5 nomine. Anggota Akademi Citra juga akan memilih 3-5 nomine film terbaik yang akan dinilai unsurnya secara keseluruhan (komprehensif).

Khusus untuk para peraih kategori Film Terbaik dan Sutradara Terbaik dapat menominasikan 5 nomine pada minimal 10 kategori.

Lalu, Anggota Akademi Citra wajib memberikan skor pada masing-masing pilihan dengan rentang nilai 50-100 (kelipatan 5). Laman penilaian Nominasi akan muncul setelah anggota Akademi Citra menonton seluruh film Rekomendasi Asosiasi.

Semua nilai yang masuk akan dihitung oleh akuntan publik dan 5 peringkat tertinggi pada masing-masing kategori akan menjadi Nominasi FFI.

Setelah tahap nominasi, sampailah pada tahap pemenang. Pada tahap ini, proses pemilihan satu pemenang dilakukan oleh Dewan Juri Akhir FFI.

Dewan Juri Akhir dipilih oleh Komite FFI berdasarkan rekomendasi atau usulan masing-masing Asosiasi Profesi Perfilman dan insan film.

Baca Juga: Film Peraih Piala Citra 'Penyalin Cahaya' Masuk Top 5 Film Asia Terbaik Sejauh Ini di 2022

Dewan Juri Akhir menilai film dari daftar nominasi. Semua dewan juri menonton langsung semua film nominasi di bioskop sesuai jadwal yang disiapkan Komite FFI.

Penentuan pemenang dilakukan dengan cara diskusi terbuka dan difasilitasi oleh Ketua Bidang Penjurian Festival Film Indonesia, serta diawasi oleh akuntan publik.

Keputusan Dewan Juri Akhir disahkan oleh akuntan publik dan tidak dapat diganggu gugat.

Jika pada unsur film yang memenangkan penghargaan Piala Citra FFI terjadi pelanggaran hukum, maka penghargaan yang diberikan pada kategori tersebut akan dibatalkan demi hukum yang sudah ditetapkan oleh lembaga pengadilan.

Artikel Menarik Lainnya: