Review Asus ROG Phone 6 Pro, Tetap Terbaik tapi Minim Rasa Baru
Asus ROG Phone 6 Pro menawarkan performa yang buas tapi desain yang membuat terkesima karena terkesan mengikuti template dari seri sebelumnya.

Perbedaan dan peningkatan dari generasi sebelumnya sudah banyak dibahas namun entah kenapa semakin ke sini Medcom.id menilai Asus ROG Phone 6 minim menghadirkan rasa baru. Di sini terasa seperti ada formula yang masih sama dengan sentuhan peningkatan spesifikasi.
Medcom.id berkesempatan menjajal Asus ROG Phone 6 Pro. Di tahun lalu kami sudah mengulas Asus ROG Phone 5 dan ROG Phone 5 Ultimate.
Desain dan Layar
Ya, Asus ROG Phone 6 Pro memang menawarkan tampilan desain belakang yang bisa dibedakan dari generasi sebelumnya. Di sini tidak lagi digunakan LED RGB bergaya AniMe Matrix melainkan layar kecil OLED bernama ROG Vision.Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
.jpg)
Di sini juga terlihat bentuk dari bingkai kamera belakangnya berbeda dari generasi sebelumnya. Desainnya memang terasa lebih ramai dibandingkan generasi sebelumnya, namun harus diakui di sini ada kesan template alias format sama yang berulang dengan sedikit penambahan.
Dimensi bodi Asus ROG Phone 6 Pro masih tetap bongsor dengan tepian membulat yang akan terasa semakin tebal saat menggunakan casing tambahan. Jelas ini bukan desain yang nyaman untuk daily driver.
Kekurangan ini bisa sedikit ditepiskan mengingat fitur canggih dan performa gaming serta sistem pendingin terbaik untuk kehebatan yang ada di dalamnya. Kita beralih ke bagian layar Asus ROG Phone 6 Pro.
.jpg)
Di sini ditawarkan panel AMOLED berlapis coating Corning Gorilla Glass Victus berukuran 6,78 inci. Resolusi yang ditawarkan adalah 1080x2448 alias setara 2K dengan refresh rate semakin tinggi dari sebelumnya yaitu di angka 165Hz.
Kualitas layarnya menurut pengalaman penggunaan sangat memuaskan dengan warna yang vibrant, tajam, dan detail terutama ketika bermain game dan memutar video yang mendukung resolusi 165Hz.
Dilihat lebih seksama desain layar Asus ROG Phone 6 Pro tidak memiliki desain berbeda seri sebelumnya. Bagian ini memang tidak akan memiliki perbedaan fisik yang kentara kecuali spesifikasinya, tapi hal ini semakin memperkuat kesan minim hal baru dari tampilan smartphone gaming tersebut.
Antarmuka dan Fitur
Asus ROG Phone 6 Pro mengadopsi sistem operasi Android 12 yang dipoles menjadi ROG UI namun di sini antarmukanya masih lebih terasa seperti bawaan dari Android. Di sisi bawah bodinya terdapat port USB-C dan seperti seri sebelumnya di sini dikembalikan lubang audio jack 3,5mm..jpg)
Di sisi atas dan bawah layar masih ada grill speaker (dual speaker) yang dilengkapi teknologi Dirac serta untuk kualitas audio nirkabel diandalkan Snapdragon Sound serta aptX Adaptive Codec.
Kedua teknologi ini menghadirkan kualitas audio yang sangat tajam di volume tinggi sekalipun dan lag-free berkat latensi super rendah saat terhubung ke perangkat audio nirkabel via Bluetooth.
Di sisi keamanan, Asus ROG Phone 6 Pro tetap mempertahankan desain sebelumnya yaitu menaruh pemindai sidik jari di atas layar (in-display). Di sisi bagian samping kami menemukan port USB-C untuk mounting dan koneksi aksesori ROG yang kini menyisakan port USB-C.
.jpg)
Berbeda dari generasi sebelumnya yang mengandalkan port khusus di sebelah USB-C, hal tersebut kerap membuat pengguna salah colok karena desainnya yang mirip. Fitur ini kini mendukung output display ke monitor lewat kabel HDMI USB-C.
Kini beralih ke fitur gaming andalannya yaitu Air Trigger 6. Di sini ditawarkan peningkatan gaya bermain dengan sembilan model pengoperasian, yaitu Dual Control dan Dual Action. Jadi penggunanya tidak harus memiliki aksesori gamepad untuk bermain dengan gaya sesuai mereka.

Asus ROG Phone 6 juga memiliki sistem pendingin yang ditingkatkan. Mereka mengklaim bisa menurunkan suhu CPU atau chipset hingga 10 derajat Celcius.
Kamera
Di bagian kamera, Asus ROG Phone 6 dan ROG Phone 6 Pro punya tiga kamera belakang dengan kemampuan kamera utama 50MP memakai sensor Sony IMX766, kamera ultrawide 13MP, dan kamera makro 5MP..jpeg)
.jpeg)
Di bagian kamera depan ada kemampuan 12MP sensor Sony IMX636. Meskipun menawarkan peningkatan dari sebelumnya namun Asus tampaknya tidak mengeksplorasi kemampuan fotografis dengan ragam mode seperti smartphone high-end lain dan harga yang serupa.

.jpeg)
.jpeg)
Meskipun begitu menurut kami kualitas foto dari kameranya sangat memuaskan dan bisa diandalkan kualitas untuk menghasilkan konten media sosial.
Performa dan Baterai
Asus ROG Phone 6 Pro unggul lewat RAM LPDDR5 18GB yang menjadi kapasitas RAM smartphone terbesar di dunia. Memori internalnya mengusung kapasitas 512GB UFS 3.1, sayangnya mereka masih tidak menyediakan slot MicroSD.Asus ROG Phone 6 Pro mengandalkan chipset Snapdragon 8+ Gen 1. Di sini masih ada fitur X Mode yang ketika diaktifkan akan secara otomatis meningkatkan performanya ke paling tinggi.

Di pengujian yang dilakukan menggunakan PCMark dan 3DMark for Android dari UL Benchmarks terlihat bahwa skor pengujian pada mode biasa mengalami peningkatan ketika X Mode aktif.
Hal tersebut juga berpengaruh ke daya tahan baterainya. Daya tahan baterai ketika X Mode aktif atau menyala akan lebih singkat dibandingkan X Mode nonaktif. Asus ROG Phone 6 Pro punya baterai 6.000 mAh dengan daya pengisian cepat 65W.
PENGUJIAN | PCMark Work 3.0 | 3DMark Wild Life |
3DMark Wild Life Extreme |
Daya Tahan Baterai |
SKOR Mode Biasa: | 12097 | 10000 | 2590 | 23 jam 20 menit |
SKOR X Mode: | 17338 | 10000 | 2814 | 15 jam 17 menit |
Di sejumlah pengujian skornya mencapai Maxed Out! alias paling tinggi, di indikator komparasi kami menggantikannya dengan angka 10.000 poin.
Apabila membandingkan skor pengujian dan daya tahan baterai Asus ROG Phone 6 X dengan smartphone lain, tidak diragukan lagi bahwa smartphone gaming ini ada di kelas high-end. Dia semakin unggul ketika dikomparasi menggunakan skor saat X Mode aktif menyala.


Kesimpulan
Asus ROG Phone 6 Pro berhasil membuat kami terkesima dengan performanya, tidak pernah mengecewakan di setiap seri. Kehebatannya sebagai smartphone gaming kelas high-end tidak diragukan lagi.
Namun hal yang mengusik kami adalah tampilan atau desainnya yang enggan terlihat sangat berbeda dari tiap seri sebelumya. Asus ROG Phone terlihat masih nyaman dengan desain tersebut dan fokus ke peningkatan spesifikasi.
Spesifikasi | Asus ROG Phone 6 Pro |
Prosesor | Qualcomm Snapdragon 8+ Gen 1 |
GPU | Adreno 730 |
OS | Android 12/ROG UI |
RAM | 18GB |
Memori Internal | 512GB |
Kamera | Belakang 50MP+13MP+5MP Depan 12MP |
Baterai | 6.000 mAh/fast charge 65W |
Layar | AMOLED 6,78 inci FHD+ 2448x1080p 165Hz |
Harga | Rp18.999.000 |
- Performa sangat memuaskan
- Penambahan fitur AirTrigger 6
- Desain side mounting USB-C
- Kemampuan kamera masih memuaskan
- Desainnya yang tidak terasa benar-benar baru
- Side USB-C masih menggunakan katup karet