Panduan Itinerary 7 Hari Slowcation di Denmark, Bikin Gak Mau Pulang!
Nikmati serunya berwisata dan jalan-jalan di Kota Copenhagen
oujisama
Denmark merupakan salah satu negara yang menawarkan pesona alam, atraksi wisata, warisan sejarah, dan cocok menjadi destinasi ideal bagi para pelancong untuk berlibur dengan gaya slowcation.
Sebagai salah satu negara paling bahagia di dunia, Denmark menyimpan segudang destinasi wisata menarik yang layak untuk dikunjungi. Maka dari itu, merencanakan itinerary sebelum bertolak ke Denmark adalah hal yang penting bagi wisatawan agar ketika sampai di tempat tujuan sudah tidak mikir lagi mau kemana.
Bagi kamu yang akan merencanakan untuk menikmati keindahan kota Copenhagen, Denmark, tak perlu khawatir. Kali ini, IDN Times bakal kasih panduan itinerary selama satu minggu ketika sudah sampai di negara Nordic Country ini. Cocok banget buat kamu yang menyukai gaya berwisata anti buru-buru dan tetap santai sambil mengeksplorasi keindahan Denmark biar liburanmu makin seru.
Penasaran dengan apa saja tempat-tempat yang musti kamu kunjungi di kota ini? Simak terus ya!
1. Hari pertama: Jalan-jalan sambil menikmati udara segar di Frederiksberg Gardens
Suasana yang asri di Frederiksberg Garden (unsplash.com/Alexandru Bogdan)Perjalanan berlibur di negara Denmark dimulai ketika kamu sudah sampai di Kota Copenhagen baik melalui Bandar Udara Copenhagen maupun Copenhagen Central Station. Di hari pertama ini, kamu bisa cari moda transportasi yang kamu inginkan untuk berburu tempat penginapan terdekat.
Rekomendasi yang paling tepat untuk kamu menginap di sekitar kota Copenhagen bisa memilih di daerah Nørrebrø, Vesterbro, Østerbro, Frederiksberg, atau daerah Amager. Tempat-tempat ini kamu bisa rasakan suasananya tanpa terlalu jauh akses dari pusat kota Copenhagen.
Sore harinya, kamu bisa menikmati jalan-jalan tipis-tipis di Frederiksberg Garden, salah satu tempat yang cocok untuk bersantai dan merilekskan pikiran. Kalau misalnya kamu menginap di Nørrebro, bisa juga untuk mengunjungi Assistens Cemetery atau pergilah ke Fælledparken atau Østre Anlæg jika memang kamu menginap di Østerbro.
Setelah itu, kamu bisa belanja bahan-bahan makanan yang kamu perlukan untuk sarapan esok hari.
2. Hari kedua: Berburu kuliner di Nyhavn dan asyiknya bersepeda di Freetown Christiania
Wisatawan menikmati asyiknya bersepeda di Nyhavn, Copenhagen, Denmark (unsplash.com/Febiyan)Hari kedua ingin cari spot untuk berinteraksi dengan masyarakat lokal Denmark? Cobain sensasi serunya bersepeda sambil merasakan rasanya menjadi penduduk lokal Denmark. Di sepanjang jalan, ada banyak outlet maupun toko yang membuka jasa sewa sepeda. Bisa juga dengan mengakses melalui aplikasi Donkey Republic atau Bycyklen.
Kalau lapar, singgah dulu sejenak untuk makan. Kamu bisa menyeberangi jembatan dari Nyhavn ke Christianshavn dan makan siang di Broens Street Food. Kalau kamu ingin makan yang simple dan praktis seperti mencicipi smørrebrød (roti keju), kamu bisa tetap stay di Nyhavn.
Setelah energi terisi, langsung lanjut untuk bersepeda dari Christianshavn menuju Freetown Christiania. Nikmati serunya bersepeda dan sambil menikmati nuansa alam yang dihadirkan di tempat ini. Kemudian, tancap gas lagi untuk melintasi Knippelsbro, lewati Christiansborg dan turun dari sepeda di Højbro Plads.
Berjalanlah melalui Købmagergade (jalan khusus untuk pejalan kaki) ke Rundetårn, Round Tower, sekaligus olahraga tipis-tipis di tempat ini. Kamu juga bisa mampir ke taman Kongens Have sambil menikmati matahari sore.
3. Hari ketiga: eksplorasi Amager Beach atau Svanemøllen Beach
Deburan ombak di Amager Beach, Denmark (unsplash.com/Freja Saurbrey)Menikmati asyiknya bersepeda sudah, sekarang kamu bisa melipir ke destinasi wisata lain yang tidak kalah serunya. Siapa sangka bila Copenhagen adalah jujukannya para pelancong yang suka dengan wisata pantai.
Kamu bisa pergi ke Amager Beach atau Svanemøllen Beach jika kamu menginap di Østerbro. Selain dua destinasi ini, kamu juga bisa menghabiskan hari-harimu di kanal seperti kebanyakan warga Copenhagen.
Tak perlu khawatir untuk cari destinasi wisata yang memanjakan mata. Copenhagen menawarkan banyak tempat bersantai dan berjemur di tepi air dengan Islands Brygge sebagai tempat paling populer yang ramai dengan anak muda. Pilihan lain adalah Fisketorvet, Sandkaj di Nordhavn, Sluseholmen, atau di Christianshavn dekat Broens Street Food.
Malam hari, kalau cuacanya lagi memungkinkan, kamu bisa menikmati nuansa barbeque sederhana atau bisa mencicipi camilan ringan seperti pizza, sushi ataupun kebab.
Baca Juga: 10 Restoran Halal Terbaik di Copenhagen, Denmark Versi Tripadvisor
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
4. Hari keempat: Mencoba sensasi GoBoat di Island Brygge dan mampir ke Meatpacking District
Suasana malam di Islandsbrygge, Denmark (unsplash.com/Kristian Klausen)Tinggalkan penginapan untuk sementara waktu dan bergegas menuju tempat penyewaan perahu di hari keempat. Ada dua rekomendasi jika kamu ingin mencari perahu listrik yaitu Friendships di Christianshavn dan GoBoat di Islands Brygge. Tapi kamu harus reservasi dulu ya sebelumnya.
Pilihan lain adalah Copenhagen Boat Rent yang disediakan oleh Fisketorvet, yang menawarkan perahu bermotor. Meskipun memang pemesanannya lebih cepat tapi tidak senyaman dan sebanyak orang yang bisa duduk di perahu ini.
Kalau memang tidak memungkinkan untuk memesan perahu di Copenhagen Boat Rent, kamu bisa menikmati suasana di kanal atau dermaga sambil melihat suasana hiruk pikuk kota.
Setelah memesan dan berkeliling-keliling untuk menikmati Holmens Canal sekitar Christiansborg, lanjutkan melewati Nyhavn dan menyeberangi air untuk berlayar ke bagian belakang Christiania. Sore harinya kamu bisa mampir ke Meatpacking District. Di sini kamu bisa menikmati sajian hidangan, galeri seni, coffee bar, dan lain-lain sambil juga berbelanja karena banyak outlet yang tersedia di sini.
Apalagi kalau malam hari, suasana di Islands Brygge juga makin semarak karena ditemani lampu-lampu kota dan gedung-gedung disekitarnya.
5. Hari kelima: Bersantai sejenak di Refshaleøen
Menikmati suasana alam terbuka dan kereta lewat di Refshaleøen (unsplash.com/Thijs Kennis)Pada hari kelima, nikmatilah momen santai di Refshaleøen. Kamu bisa melihat suasana padang rumput dan alam terbuka hijau sambil ditemani suara deru kereta yang lewat.
Terkenal dengan restoran mewah seperti Amass dan Alchemist serta pasar makanan terbesar di Kopenhagen, Reffen, pulau ini menawarkan lebih dari sekadar kuliner. Tempat ini menjadi tujuan populer bagi penduduk setempat dan wisatawan untuk bersantap dan menikmati hari yang cerah, di mana makan siang bisa berlangsung hingga lima jam.
Kamu juga bisa bersantai di jacuzzi outdoor atau bahkan mencoba sensasi bak mandi air panas yang mengapung. Kalau kamu ingin berinteraksi dengan penduduk setempat sambil menikmati segelas bir atau anggur, La Banchina adalah tempat yang tepat. Siapa sangka yang dulunya merupakan tempat tersembunyi di pelabuhan kecil, kini menjadi tempat hangout populer dengan suasana yang santai.
Jika kamu mencari klub di area pantai mewah, Halvandet juga merupakan pilihan yang cocok.
6. Hari keenam: Jalan-jalan ke taman kota Ørstedsparken
Taman Ørstedsparken di Copenhagen, Denmark (unsplash.com/Tita)Hari keenam kamu bisa jalan-jalan di taman kota seperti Ørstedsparken, Botanical Garden dan Østre Anlæg, dan lanjutkan perjalanan ke Kastellet. Selain tiga taman ini, kamu juga bisa menikmati perjalanan di Nørrebrogade, Istedgade, atau Gammel Kongevej jika ingin berbelanja dan merasakan suasana jalanan keren di Copenhagen.
Gak perlu ribet buat cari makan di daerah sekitar Copenhagen. Langsung saja berburu makanan di Meatpacking District, ke Vesterbro untuk menikmati serunya pesta di akhir pekan, Ravnsborggade di Nørrebro, atau pusat kota Copenhagen yang menyediakan berbagai bar koktail dan klub. Setelah selesai, kamu bisa balik ke penginapan.
7. Hari ketujuh: mengunjungi Byhaven untuk menikmati konser sambil sing along
Byhaven Pumpehuset (politiken.dk)Tiba pada hari ketujuh perjalanan di Kota Copenhagen, Denmark. Jika kamu masih ingin menjelajahi wilayah Refshaleøen, hari terakhir adalah waktu yang tepat. Gunakan hari terakhirmu di Copenhagen untuk mengunjungi BaneGaarden, sebuah kebun organik kecil yang tersembunyi di antara rel kereta antara Vesterbro dan Sydhavn. Di tempat ini, seringkali ada pertunjukan musik dan tentu saja, beragam makanan lezat nan menggugah selera ada disini.
Jika sepanjang seminggu di Copenhagen kamu belum sempat nonton konser, mungkin hari ini saatnya untuk mengunjungi Byhaven by Pumpehuset untuk sing along bareng. Namun, hal ini tergantung pada jadwal apakah ada konser atau tidak. Tempat terbuka ini menyajikan konser gratis sambil menikmati berbagai minuman dan camilan.
Bagaimana dengan panduan itinerary selama 7 hari di kota Copenhagen, Denmark ini? Apakah kamu tertarik untuk berkunjung sambil berlibur ke sana? Semoga dengan adanya panduan itinerary ini bisa menjawab rasa penasaran kamu akan Denmark dan jadi bucketlist untuk liburan slowcation kamu sepanjang tahun 2024 ini.
Baca Juga: 5 Tips Hidup Bahagia ala Orang Denmark, Negara Paling Bahagia di Dunia
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
