Ada Hal Janggal di Maumere Jazz Festival

Maumere--Pegiat antikorupsi Uchok Sky Khadafi mengkritik kehadiran petinggi Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Maumere Jazz Fiesta Flores di Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (28/10/2017) malam. Sebab, kehadiran petinggi BI maupun OJK di acara yang digagas legislator Partai Golkar Melchias Markus Mekeng itu berpotensi menggerus wibawa lembaga.

Ada Hal Janggal di Maumere Jazz Festival

Maumere--Pegiat antikorupsi Uchok Sky Khadafi mengkritik kehadiran petinggi Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Maumere Jazz Fiesta Flores di Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (28/10/2017) malam. Sebab, kehadiran petinggi BI maupun OJK di acara yang digagas legislator Partai Golkar Melchias Markus Mekeng itu berpotensi menggerus wibawa lembaga.

“Wah, itu secara etika saja sudah menyalahi, ada komisioner OJK dan BI. Harusnya mereka jaga wibawa kelembagaan,” ujar Uchok, Senin (30/10/2017). Direktur eksekutif di Centre For Budget Analysis (CBA) itu menambahkan, ada persoalan yang muncul pasca-kehadiran petinggi BI dan OJK pada Maumere Jazz Fiesta Flores. Sebab, hal itu bisa memunculkan kecurigaan.

“Kalau mereka seperti itu memperlihatkan mereka suka nyanyi-nyanyi dan gampang didekati. Itu bisa merusak kelembagaan BI,” ulasnya. Uchok menambahkan, kehadiran petinggi BI dan OJK dalam Maumere Jazz Fiesta Flores yang diinisiasi Mekeng bisa menimbulkan tafsiran bahwa ada lembaga negara yang tunduk dengan politikus. Apalagi, petinggi BI dan OJK hadir di Maumere Jazz Festival karena status mereka sebagai pejabat negara.

“Mereka mewakili lembaga. Kalau mereka tak ada lembaga tak mungkin diundang. Harusnya tolak halus kan bisa, jangan ikuti politisi. Masa profesional ikuti politisi? Tak baik secara citra kelembagaan,” tegasnya.

Selain itu Uchok juga mengingatkan perlunya transparansi tentang pihak-pihak yang menyumbang untuk kegiatan tersebut. Karena itu, kata Uchok, ada baiknya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menelusuri aliran sumbangan untuk kegiatan Maumere Jazz Festival.

“Kalau ada sumbangan harus diperjelas. Saya harap KPK memeriksa apakah ada sumbangan atau gratifikasi terkait hadirnya mereka. KPK bisa memantaunya atau ada yang melaporkan ke KPK,” cetusnya.

Seperti diberitakan pada Sabtu (28/10) malam ada Maumere Jazz Fiesta Flores yang digelar di Wairita, Maumere, NTT. Sejumlah penyanyi dan musisi kondang seperti Dwiki Darmawan, Indra Lesmana, Trie Utami, Gilang Ramadhan Ruth Sahanaya dan Yopie Latul ikut tampil di ajang yang digagas anggota DPR asal NTT Melchias Markus Mekeng itu.

Sedangkan pejabat BI yang hadir pada acara itu adalah Arbonas Hutabarat. Saat ini, Arbonas merupakan Direktur Departemen Komunikasi BI. Adapun pejabat OJK yang hadir pada Maumere Jazz Festival adalah ketuanya langsung, yakni Wimboh Santoso. (MKS)