Wisata Religi Rutin Jamaah Haji Jarwal 28

SUKOHARJO - Perkumpulan Keluarga Haji Jarwal 28 Tahun 2001 Kabupaten Sukoharjo menggelar wisata religi rutin. Kali ini, destinasi wisata religi yang dituju adalah Jombang dan Malang, Jawa Timur.

Wisata Religi Rutin Jamaah Haji Jarwal 28
image

SUKOHARJO Perkumpulan Keluarga Haji Jarwal 28 Tahun 2001 Kabupaten Sukoharjo menggelar wisata religi rutin. Kali ini, destinasi wisata religi yang dituju adalah Jombang dan Malang, Jawa Timur.

Bermula dari perkenalan di pemondokan Haji Makkah 2001 silam, sebuah perkumpulan keluarga Haji Jarwal 28 Tahun 2001 Kabupaten Sukoharjo terbentuk. Hingga saat ini, silaturahmi mereka tak pernah terputus. Setiap 35 hari, rutin mengadakan pertemuan pada Minggu Kliwon (penanggalan Jawa).

“Dari awal  2001 berjumlah 100 orang. Sekarang tinggal 65 orang yang rutin tiap selapan (35hari) Ahad Kliwon. Pukul 06.00 sampai 08.00 kami mengadakan pertemuan,” kata salah seorang anggota Hari Purnomo, kemarin (2/9).

Tahun ini mengadakan wisata religi ke Jombang-Malang, Jawa Timur akhir Agustus lalu. Hari pertama menggelar salat Jumat berjamaahdi lingkunganPondok Pesantren Tebu Ireng Jombang. Dilanjutkan ziarah ke makam mantan Presiden Abdul Rahman Wahid (Gus Dur).

Hari kedua, Sabtu (27/8), diawali salat Subuh berjamaah dan tausiah oleh Drs. H. Suharno. “Peserta yang bisa gabung 50 orang. Sudah terjalin kekeluargaan selama 21 tahun,” imbuh Hari.

Hari menambahkan, perkenalan perkumpulan ini terjadi di pemondokan Haji Makkah 2001 silam. Rombongan menunaikan haji pada 11 Februari 2001 sampai 29 Maret 2001.

”Kami selalu kompak hingga hari ini. Para jamaah yang tergabung dalam Kloter 46 Embarkasi Adi Soermarmo Tahun 1421 17/2001, mulai pertama kali bertemu pada Agustus 2000 untuk tujuan yang sama, yakni melakukan kajian manasik ibadah haji,” urainya.

Sepulang ibadah haji, kemudian rutin silaturahmi tiap Ahad Kliwon. Bahkan sejak 2007, ada perjalanan wisata. Dimulai dari wisata ke Masjid Demak pada 2007, Sunan Gunung Jati Cirebon pada 2002, Masjid Kubah Emas Depok pada 2009, hingga Masjid Tiban pada 2010,.

Kemudian wisata religi ke Sunan Ampel pada 2011. Lalu wisata ke makam Gus Dur Jombang pada 2012, Trans Studio Bandung pada 2013, Ancol pada 2014 dan 2016, Dieng Wonosobo pada 2015, Masjid Istiqlal Jakarta pada 2017, Tawangmangu pada 2018, dan wisata Baturaden Purwokerto pada 2019.”Dulu awalnya 100 anggota, sekarang tinggal 65 karena sudah pada meninggal dunia,” tandasnya. (kwl/fer)