TRUST Orchestra Indonesia Raih Gold Award di World Orchestra Festival 2019

BREAKINGNEWS.CO.ID - Trinity Youth Symphony (TRUST) Orchestra Indonesia berhasil meraih GOLD Award dalam kompetisi World Orchestra Festival 2019. Ajang ini digelar 1-4 Agustus di Wina, Austria. TRUST membawakan musik lagu daerah Indonesia dari ujung Barat sampai Timur, seperti Bungong Jeumpa dan Tari Salman, The North Sumatra, Cublak dan Manuk Dadali, Janger dan Kecak, serta Rasa…

TRUST Orchestra Indonesia Raih Gold Award di World Orchestra Festival 2019

BREAKINGNEWS.CO.ID - Trinity Youth Symphony (TRUST) Orchestra Indonesia berhasil meraih GOLD Award dalam kompetisi World Orchestra Festival 2019. Ajang ini digelar 1-4 Agustus di Wina, Austria. TRUST membawakan musik lagu daerah Indonesia dari ujung Barat sampai Timur, seperti Bungong Jeumpa dan Tari Salman, The North Sumatra, Cublak dan Manuk Dadali, Janger dan Kecak, serta Rasa Sayange. Deretan lagu-lagu itu sekaligus menunjukkan keberagaman budaya Indonesia. 

Dalam ajang ini TRUST Orchestra Indonesia , secara khusus menampilkan tembang North Sumatra hasil aransemen Samuel Huang dan Nathania Karina dan Janger aransemen Ivan Tangkulung. Dalam kompetisi World Orchestra Festival 2019, TRUST Orchestra Indonesia tampil bersama peserta orkestra lainnya. Mereka tampil di panggung-panggung kelas dunia dengan ekosistem yang kondusif yang memungkinkan optimalisasi ekspresi bunyi dan pertunjukan.

Festival itu sendiri terdiri dari Exhibition, Workshop/MasterClass Orkestra, dan Kompetisi yang bertempat di panggung City Hall, Musikvierin, Universitas Musik dan Seni Pertunjukan, dan MuTh (Vienna Boys’ Choir Concert Hall). Semua berlokasi di Kota Wina. Peserta Festival ada 29 Tim Peserta dari delapan negara.

Selain itu pada 2 Agustus 2019, di Wina, 60 peserta TRUST yang berusia 10-25 yang dipimpin Nathania Karina (pengaba dan direktur musik) mengikuti Workshop dan Masterclass. Acara itu dipimpin oleh Prof Werner Hackl dari salah satu kampus terbaik dunia untuk Musik dan Seni Pertunjukan (MSP).

Semoga peristiwa dan momentum apresiasi talenta musik dan seni pertunjukan semakin tumbuh kembang , dengan meritokrasi yang memadai. Memberi apresiasi pada semua kontributor dalam orkestra pada saat yang tepat. Kepemimpinan menjadi faktor utama untuk memfasilitasi proses apresiasi baik pada saat latihan maupun saat pentas.

Ekosistem musik dan seni pertunjukkan (MSP) menjadi satu hal yang krusial sebagai konteks tumbuh kembang talenta MSP. Universitas MSP menjadi kebutuhan untuk pengembangan talenta MSP secara khusus. (AAF).