Profil Zulfani Pasha, Pemeran Laskar Pelangi yang Ditangkap Polisi

Zulfani Pasha, aktor film Laskar Pelangi, ditangkap Polres Belitung Timur karena kedapatan membawa senjata tajam dan diduga tabrak lari.

Profil Zulfani Pasha, Pemeran Laskar Pelangi yang Ditangkap Polisi
image
Jakarta, CNN Indonesia --

Aktor pemeran Ikal dalam film Laskar Pelangi, Zulfani Pasha alias ZP, ditangkap oleh Polres Belitung Timur karena kedapatan membawa senjata tajam dan diduga terlibat tabrak lari.

Zulfani Pasha merupakan aktor Indonesia yang lahir di Tanjung Pandan, Bangka Belitung, pada 7 Juni 1996. Ia merupakan mahasiswa dari Institut Kesenian Jakarta.

Ia kemudian dikenal luas sebagai aktor pemeran Ikal dalam film Laskar Pelangi yang tayang pada 2008 silam. Film tersebut merupakan debut perdana Zulfani sebagai aktor.

Setelah berperan dalam Laskar Pelangi, Zulfani kembali membintangi dua film sekuelnya yang berjudul Sang Pemimpi (2009) dan Laskar Pelangi 2: Edensor (2013).

Berkat perannya sebagai Ikal di film Laskar Pelangi, Zulfani pernah mendapatkan dua nominasi dari Indonesian Movie Actors Awards tahun 2009.

Aktor berusia 26 tahun itu dinominasikan untuk Aktor Pendatang Baru Terbaik dan Aktor Pendatang Baru Terfavorit.

Namun, Zulfani hanya berhasil membawa pulang satu piala untuk kategori Aktor Pendatang Baru Terfavorit.

[Gambas:Video CNN]

Zulfani juga tercatat pernah membintangi dua serial. Pertama adalah serial Negeri 5 Menara (2019) sebagai Iskandar dan Drama Ratu Drama (2022) sebagai Sabar.

Ia kini sedang ditahan oleh Polres Beltim. Kasat Reskrim Polres Belitung Timur AKP Wawan Suryadinata di Manggar, Belitung Timur, menjelaskan ZP ditangkap bersama empat rekan yang lain. Semua pelaku ditangkap pada Sabtu (29/4) pukul 02.00 WIB dini hari.

"Kami telah mengamankan ZP dan dan empat laki-laki serta satu perempuan yang diduga melakukan tindak pidana pada pasal 2 ayat 1 Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951," kata Wawan seperti dikutip Antara, Minggu (30/4).

ZP diketahui mengacungkan senjata tajam jenis katana di jalan kawasan jembatan Boom Gantung, Belitung Timur, pada Jumat (28/4). Saat itu ZP dan tersangka yang lain sedang mengendarai mobil Suzuki Ertiga lalu menakuti pengendara lain yang melintas menggunakan katana.

Akibat peristiwa itu, salah seorang korban melaporkan kejadian tersebut kepada personel Pos Pengamanan Operasi Ketupat Menumbing 2023 Polres Belitung Timur yang berada di Kecamatan Gantung, Belitung Timur.

Selain itu, personel dari Pospam Operasi Ketupat Menumbing 2023 Polres Belitung Timur di Kecamatan Gantung menerima laporan tabrak lari yang dilakukan oleh kelima pelaku tersebut pada Sabtu (29/4) pukul 01.00 WIB.

Tidak lama berselang, personel langsung mengejar tersangka dan berhasil menghentikan laju kendaraan pelaku.

"Akhirnya kami berhasil menghentikan mobil tersebut dan pada saat anggota mencoba menghentikan kendaraan itu pengemudi menabrakkan kendaraan yang dikendarai anggota Pospam sampai ringsek ke bawah kolong mobil pelaku tersebut," kata Wawan.

Ia menambahkan, saat ini kelima tersangka sudah diamankan di Polsek Gantung untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Adapun barang bukti berupa satu buah senjata tajam jenis katana, satu unit mobil Suzuki Ertiga, dan telepon genggam.

(pra)

[Gambas:Video CNN]