Pertama dia marah, kemudian dia merayakannya: Permainan Victor Osimhen dalam foto

Napoli tak terbendung: kemenangan 2-0 dalam pertandingan besar melawan Atalanta.

Pertama dia marah, kemudian dia merayakannya: Permainan Victor Osimhen dalam foto
image

TRIBUNJAMBI.COM - Vino G. Bastian telah dinominasikan untuk tujuh kali Piala Citra dan memenangkan satu untuk Pemeran Utama Pria Terbaik pada Festival Film Indonesia 2008 melalui perannya dalam film Radit dan Jani

Ia merupakan salah satu aktor yang memenangkan Piala Citra kategori Pemeran Utama Pria Terbaik bersamaan dengan pemeran utama wanita dalam film yang sama � yakni bersama Fahrani pada tahun 2008 untuk film Radit dan Jani.

Di bangku SMP, ia mulai bermain musik sebagai penabuh drum.

Ia kemudian menjadi seorang model dan pada tahun 2004 melakukan debutnya sebagai aktor lewat film 30 Hari Mencari Cinta.

Dalam film arahan sutradara Upi Avianto tersebut, Vino memerankan karakter seorang pria yang ternyata homo.

Film itu dibintanginya bersama aktris Nirina Zubir, Maria Agnes, Dinna Olivia, dan Revaldo Fifaldi.

Dilansir dari Wikipedia, berikut biodata singkat Vino G. Bastian

Baca juga: Perangai Verrell Bramasta Bikin Atta Halilintar Kaget, Mantan Natasha Wilona Mirip Vino G Bastian

Nama:Vino Giovanni Bastian

Tanggal Lahir: 24 Maret 1982

Tempat Lahir: Jakarta

Pekerjaan: Aktor dan model

Karier:

Akting pria yang menikah dengan Marsha Timothy ini dalam film perdananya tersebut membuat Erwin Arnada, direktur Rexinema, untuk memasang kembali Vino dalam film Catatan Akhir Sekolah (2005) arahan sutradara Hanung Bramantyo.

Dengan arahan sutradara Upi Avianto, Vino bermain dalam film Realita, Cinta dan Rock'n Roll (2006).

Film produksi Virgo Putra Film tersebut dibintanginya bersama Herjunot Ali dan Puteri Indonesia Nadine Chandrawinata.

Tawaran film pun menyusul secara deras kepadanya, diantaranya Pesan Dari Surga (2006) dan remake Badai Pasti Berlalu 2007 (2007).

Ia meraih penghargaan FFI sebagai Best Actor dan penghargaan Indonesian Movie Awards sebagai Favorite Actor, Best Couple, dan Favorite Couple (bersama Fahrani) untuk perannya dalam Film Radit dan Jani.

Baca juga: Sosok Vino G Bastian, Aktor yang Kritik Fun Football PSSI dan FIFA di Tengah Tragedi Kanjuruhan

Tahun 2009, Vino berhasil menggeser Tora Sudiro dari puncak dan menempati peringkat pertama aktor film Indonesia dengan bayaran termahal dan terbaik sepanjang sejarah (Indonesia's Highest-Paid Actor) dengan honor Rp 250 Juta per film.

Pada April 2014, diumumkan bahwa Vino Bastian bergabung dengan produksi film feature produksi Oreima Pictures, berjudul 3 Nafas Likas yang disutradarai oleh Rako Prijanto.

Vino akan memerankan sebuah karakter bernama Djamin Ginting, yang merupakan suami dari karakter bernama Likas (diperankan oleh Atiqah Hasiholan).

Ini merupakan kali pertama bagi Vino Bastian dan Atiqah Hasiholan berakting bersama dalam sebuah film.

Ini juga merupakan kali pertama bagi Vino, memerankan seorang karakter yang melewati periode waktu luas dan periodic (dari era 1930'an).

Syuting 3 Nafas Likas berlangsung dari 26 April 2014 dan mengambil lokasi di beberapa daerah di Sumatra Utara, Jakarta dan Ottawa, Kanada.

Dalam film ini, Vino juga harus mengucapkan berbagai dialog dalam bahasa Batak Karo.

Setelah beristirahat selama 9 tahun dari TV, pada tahun 2022 ia kembali muncul dengan berperan sebagai Alif Kodri di Menolak Talak.

Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Angga Wijaya Ceritakan Awal Mula Berkenalan Dengan Tunanganya

Baca juga: Rizky Billar Akui Sempat Ucapkan Kata ini Kepada Lesti Kejora saat Bertengkar: Lost control