Mudahkan Layanan Masyarakat, Kapolda Metro Luncurkan SKCK Keliling

BREAKINGNEWS.CO.ID - Polda Metro Jaya baru saja membuat terobosan baru dengan meluncurkan SKCK keliling laiknya pembuatan SIM (Surat Izin Mengemudi) keliling. Dengan adanya terobosan ini masyarakat Ibu Kota akan lebih mudah lagi membuat Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).

Mudahkan Layanan Masyarakat, Kapolda Metro Luncurkan SKCK Keliling

BREAKINGNEWS.CO.ID - Polda Metro Jaya baru saja membuat terobosan baru dengan meluncurkan SKCK keliling laiknya pembuatan SIM (Surat Izin Mengemudi) keliling. Dengan adanya terobosan ini masyarakat Ibu Kota akan lebih mudah lagi membuat Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK). 

Sebagai langkah awal ada tiga mobil yang diluncurkan. Tiga mobil disebar di Polres Tangerang Kota, Polres Pelabuhan Tanjung Priok, dan Polres Bekasi Kota. Kehadiran SKCK keliling diharapkan bisa mengurai antrean panjang pembuatan SKCK di kantor-kantor kepolisian.

Direktur Intelkam Polda Metro Jaya, Kombes Pol Umar Effendi mengatakan, SKCK dibutuhkan pencari kerja maupun mahasiswa karena, data ini kerap diminta oleh instansi dalam dan luar negeri, sebelum memutuskan merekrut karyawan maupun mahasiswa baru. 

Apabila tidak punya SKCK, pelamar jadi tidak bisa bisa bekerja atau belajar. Sehingga pelayanan ini pun dioptimalkan. "Kita ingin meningkatkan SKCK keliling karena tingginya peminat masyarakat tersebut," kata dia di Mapolda Metro Jaya, Rabu (21/8/2019).

Sistem SKCK keliling berbasis website dan aplikasi. Data basenya berpusat di Mabes Polri. Program ini diyakini bisa menambah akurasi catatan kriminal para pemohon. Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Gatot Eddy Pramono menambahkan pihaknya tengah fokus melayani masyarakat dengan basis digital agar pelayanan semakin cepat dan mudah. 

Untuk wilayah operasi mobil SKCK online keliling itu, kata Gatot, akan ditentukan oleh masing-masing Kapolres dari tiga Polres yang telah ditetapkan. Gatot meyakini masyarakat akan lebih mudah dalam pengurusan SKCK. "Tentu ke depan kita akan menambah jumlah ini. Sehingga bisa memberikan pendekatan pelayanan kepada masyarakat," kata Gatot menambahkan.