Kekerasan Seks Istri Sambo Berupa Perkosaan, Kata Komnas Perempuan

Kekerasan seksual yang dialami Putri Candrawathi terjadi sebelum pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, kata Komisi Nasional Perempuan.

Kekerasan Seks Istri Sambo Berupa Perkosaan, Kata Komnas Perempuan

Sabtu, 3 September 2022 - 23:14 WIB

VIVA Nasional – Kekerasan seksual yang dialami Putri Candrawathi terjadi sebelum pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, kata Komisioner Komisi Nasional Perempuan Siti Aminah Tardi.

"Kekerasan seksualnya berbentuk perkosaan atau persetubuhan itu terjadi di sore hari dan, inilah yang kemudian, dalam benang merah yang ditemukan Komnas HAM," kata dia seperti dikutip dari YouTube Kompas.com, Sabtu, 3 September 2022.

Baca Juga :

Siti mengatakan, saat itu kondisi istri Inspektur Jenderal Polisi Ferdy Sambo sedang tidak sehat. Setelah mengalami dugaan perkosaan tersebut, Putri ada di depan kamar mandi kemudian dibantu kembali masuk ke kamarnya.

Putri Candrawathi

Putri Candrawathi

"Dalam hal itu, posisi itu Ibu P sedang tidak sehat, ia pasca-perkosaan yang dialami ditemukan di depan kamar mandi oleh Ibu Susi, kemudian dibantu oleh Kuat untuk masuk kembali ke kamar," kata dia.

Komisioner Komisi Komnas HAM Beka Ulung Hapsara sebelumnya menyatakan lembaganya menduga kuat adanya peristiwa kekerasan seksual yang menjadi awal terjadinya pembunuhan Brigadir J.

Hal itu dikatakan Beka saat memberikan kesimpulan hasil temuan investigasi kasus pembunuhan berencana Brigadir J. Dugaan kekerasan seksual itu dilakukan Brigadir J terhadap Putri Candrawathi sehari sebelum pembunuhannya, 7 Juli 2022, di Magelang.

Baca Juga :