Jelang Fuzhou China Open Hendra/Ahsan Fokus Jaga Kondisi

BREAKINGNEWS.CO.ID -  Pasangan senior Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan akan kembali berlaga di turnamen buutangkis level Super 750, Fuzhou China Open 2019.  Namun tak seperti pebulutangkis lain, selain harus mempersiapkan diri dari segi strategi permainan menghadapi lawan, tapi mereka juga harus fokus menjaga kondisi tubuh usai mengikuti kejuaraan Eropa beruntun di Denmark Open dan French Open 2019…

Jelang Fuzhou China Open Hendra/Ahsan Fokus Jaga Kondisi

BREAKINGNEWS.CO.ID -  Pasangan senior Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan akan kembali berlaga di turnamen buutangkis level Super 750, Fuzhou China Open 2019.  Namun tak seperti pebulutangkis lain, selain harus mempersiapkan diri dari segi strategi permainan menghadapi lawan, tapi mereka juga harus fokus menjaga kondisi tubuh usai mengikuti kejuaraan Eropa beruntun di Denmark Open dan French Open 2019 pekan lalu dan hanya sempat latihan empat hari sekembalinya dari sana.

Itu tak lain mengingat status veteran yang mereka sandang dan usia yang tak lagi muda, membuat mereka harus cerdas dalam mensiasati ketatnya persaingan elit dunia. "Tentunya lelah, tapi kan lawan juga sama. Stamina pasti menurun, apalagi kami sudah nggak muda lagi, jadi recovery-nya nggak bisa secepat dulu. Setelah dari Eropa sempat ada jet lag juga, jadi sekarang harus pintar jaga kondisi, jangan sampai sakit atau cedera," kata Hendra seperti rilis yang diterima di Jakarta, Senin (4/11/2019).

Di babak pertama turnamen Fuzhou China Open 2019, Hendra/Ahsan akan berhadapan dengan wakil Taiwan, Lee Yang/Wang Chi Lin. Rekor pertemuan sementara 2-1 untuk keunggulan Hendra/Ahsan atas Lee/Wang.

Pada kejuaraan Swiss Open 2019, Hendra/Ahsan dikalahkan Lee/Wang dengan skor 26-24, 7-21, 12-21. Dalam dua pertemuan setelahnya, Hendra/Ahsan membalas kekalahan mereka. Di New Zealand Open 2019 dan Australia Open 2019, Hendra/Ahsan menang dengan skor 18-21, 21-19, 21-14 dan 21-11, 21-9.  "Kami sudah sering ketemu dan sudah tahu permainan masing-masing. Menghadapi pemain Taiwan, kami harus antisipasi permainan mereka yang cepat dan kencang, mirip dengan tipe pemain Tiongkok. Intinya kami harus bisa bermain di pola kami," jelas Hendra.

"Untuk target, yang realistis adalah semifinal. Kalau bisa sih lebih, ke final dan juara. Tapi kami mau fokus dulu lawan kami dari babak pertama juga nggak mudah," ujar Hendra.

Pada turnamen yang akan dilangsungkan pada 5-11 November 2019 ini, tim ganda putra Indonesia tampil full dengan menurunkan empat wakil. Mereka adalah Hendra/Ahsan, pasangan rangking satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf Santoso.

Pertandingan pertama akan dimulai besok, Selasa (5/11), mulai pukul 10.00 waktu Fuzhou.