Heat dan Nuggets Memahat Cincin Juara sejak di Ruang Film
Sesi video di ruang film menjadi kunci Heat dan Nuggets dalam peperangan di partai final. Malone dan Spoelstra beradu kreativitas.
oujisama
Pelatih Denver Nuggets Michael Malone berdebat dengan wasit John Goble dalam pertandingan kedua Final NBA antara Miami Heat dan Denver Nuggets di Ball Arena, Denver, Senin (4/6/2023) WIB.
Banyak pertanyaan muncul setelah Denver Nuggets mencuri gim 3 Final NBA 2023 di markas Miami Heat. Nikola Jokic dan rekan-rekan memainkan laga terbaik sepanjang seri final. Padahal, mereka gagal menunjukkan energi besar itu dalam dua gim awal di kandang sendiri.
Pelatih Nuggets Michael Malone mengakuinya. Seusai kalah di gim 2, 108-111, dia menunjukkan kekecewaan besar terhadap tim asuhnya di depan publik. Kata dia, para pemain Nuggets bermain seperti layaknya pertandingan pramusim. Tidak terlihat urgensi mereka bertarung di partai puncak.
Baca juga : Ilusi Tertinggi Jokic dan Urgensi Asistensi Murray di Final NBA
Malone terkenal sebagai pelatih yang tegas, cenderung galak. Dia tidak segan memarahi para pemain di bangku cadangan, di depan para penonton, seperti sering terlihat sepanjang playoff. Dia menyadari, timnya tidak punya pemain vokal seperti Jimmy Butler di Heat.
Salah satu problem yang paling disoroti Malone adalah intensitas pertahanan. Menyadari harus segera diperbaiki, dia langsung membahasnya di ruang film dalam sesi video sebelum gim 3. Menurut ESPN, sebanyak 17 klip video dipertontonkan.
Bintang Denver Nuggets, Jamal Murray (kiri), menggiring bola saat menghadapi Miami Heat pada gim ketiga Final NBA 2023 di Kaseya Center, Miami, Florida, Amerika Serikat, Kamis (8/6/2023) waktu Indonesia. Nuggets menang, 109-94.
Video itu memperlihatkan detail kesalahan setiap pemain saat bertahan, dari Jokic, Jamal Murray, hingga rookie Christian Braun. Malone berapi-api membedah sisi lemah pertahanannya. Dia begitu yakin, Nuggets pasti menang jika seluruh masalah itu dikoreksi.
”Itu bukan sesi film yang emosional. Itu adalah sesi film yang konstruktif di mana setiap orang memiliki kesempatan untuk berbicara tentang setiap klip, apa yang mereka lihat, dan bagaimana kami bisa menjadi lebih baik,” ujar Malone.
Baca juga: Kesempurnaan Jokic Merusak Mimpi Indah Publik Miami
Sesi video panjang dan melelahkan Nuggets terbukti ampuh di gim 3. Pertahanan menjadi kunci kemenangan telak mereka, 109-94. Heat hanya mampu mencatat akurasi tembakan 37 persen, terendah dalam penampilan selama seri final.
Menariknya, Jokic dan Murray yang merupakan kunci di serangan menjadi jantung juga di pertahanan. Menurut ESPN Stats & Information Research, mereka menghalangi 31 kali tembakan lawan. Adapun seisi tim Heat hanya mencatat 7 kali.
Pelatih Miami Heat Erik Spoelstra memberikan instruksi kepada pemainnya saat menghadapi Denver Nuggets pada gim ketiga Final NBA 2023 di Kaseya Center, Miami, Florida, Amerika Serikat, Kamis (8/6/2023) waktu Indonesia. Nuggets menang, 109-94.
Ahli motivasi
Berbicara soal ruang film, mungkin tidak ada yang lebih mengenalnya ketimbang Pelatih Heat Erik Spoelstra. Dia memulai karier di kepelatihan Heat sebagai staf koordinator video pada 1995. Dia bekerja keras membantu analisis tim, sampai dipercaya menjadi pelatih.
Uniknya, Spoelstra lebih dari sekadar ahli strategi. Dia justru dikenal sebagai ahli motivasi. Pelatih yang pernah mengantar Heat ke final sebanyak enam kali itu tidak butuh berteriak, tetapi sudah bisa membakar semangat anak asuhnya untuk rela ”mati” di lapangan.
Baca juga: ”Gunung” Nuggets, ”Pantai” Heat, dan Puncak Everest
Forward bintang Heat, Bam Adebayo, menceritakan kreativitas Spoelstra dalam hal motivasi. Sebelum gim 7 final wilayah versus Boston Celtics, Spoelstra sempat mempertontonkan video motivasi selama 15 menit di ruang film. Menurut Adebayo, video itu adalah alasan mereka menang.
”Motivasinya sangat berpengaruh besar untuk kami. Dia membuat kami masuk ke lapangan dengan mentalitas yang tepat. Dia tidak berhenti untuk belajar hal-hal baru dan cara lain dalam memotivasi,” kata pemain Heat, Caleb Martin, sebelum seri final berlangsung.
Bintang Denver Nuggets, Nikola Jokic (kanan), mencoba memasukkan bola ke keranjang Miami Heat pada gim ketiga Final NBA 2023 di Kaseya Center, Miami, Florida, Amerika Serikat, Kamis (8/6/2023) waktu Indonesia. Nuggets menang, 109-94.
Sebelum playoff, Spoelstra juga memotivasi dengan cara unik. Dia mempertontonkan kisah bintang rap dunia, seperti Snoop Dog dan Eminem, dalam berjuang masuk industri musik. Dia ingin para pemainnya yang mayoritas bukan bintang terinspirasi dan jadi lebih percaya diri.
Hasilnya, Heat menjadi tim terakhir yang dipastikan lolos ke playoff setelah sempat nyaris gagal lolos. Di playoff, mereka yang diperkuat tujuh pemain berstatus undrafted itu justru mampu menaklukkan unggulan pertama Milwaukee Bucks dan unggulan kedua Celtics.
Baca juga: Anomali Dominasi Jokic dan Presisi Tiga Angka Heat
Spoelstra membutuhkan kemampuan motivasi terbaiknya jelang gim 4 di Kaseya Center, Sabtu (10/6/2023) WIB. Dia menilai, Heat kalah di gim 3 karena kurang daya juang. ”Kami kehilangan identitas. Biasanya determinasi kami selalu menjadi pembeda,” ucapnya.
Sangat sulit bangkit dari kekalahan di partai puncak liga terbaik dunia. Namun, mereka harus siap melewatinya dengan laga berformat terbaik dalam tujuh gim. Karena itu pula, amat penting mengembalikan para pemain ke jalur tepat. Ruang film adalah tempat paling pas.
Guard Miami Heat, Kyle Lowry (kanan), dan center Bam Adebayo menjaga center Denver Nuggets, Nikola Jokic, pada pertandingan ketiga Final NBA di Miami, Kamis (8/6/2023) WIB.
Sesi di ruang film membuat para pemain siap secara strategi dan mental untuk kembali berperang. Menarik dinanti, apa yang dipersiapkan Spoelstra di ruang film untuk gim 4 nanti. Sesi itu bisa menjadi awal terwujudnya mimpi mereka meraih cincin juara. (AP/REUTERS)
