BREAKINGNEWS : Presiden Jokowi ikut main sepakbola bersama talenta Papua Football Academy

Presiden Joko Widodo ikut bermain sepakbola bersama para talenta Papua Football Academy. Dalam siaran tayang yang disiarkan via YouTube Sekretariat Presiden dari Jakarta, ANTARA News kepri olahraga ...

BREAKINGNEWS : Presiden Jokowi ikut main sepakbola bersama talenta Papua Football Academy
image
Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo ikut bermain sepakbola bersama para talenta Papua Football Academy. Dalam siaran tayang yang disiarkan via YouTube Sekretariat Presiden dari Jakarta, Rabu, Presiden terlihat ikut mengoper bola bersama talenta Papua Footbal Academy di Stadion Lukas Enembe, Papua, Rabu.

"Saya berharap anak-anak di Papua Football Academy memanfaatkan dengan baik kesempatan yang telah diberikan untuk menimba ilmu di bidang sepakbola ini," kata Jokowi
 

Presiden mengatakan pembinaan calon-calon atlet dari Papua harus dilakukan sejak usia dini namun tanpa membuat mereka meninggalkan pendidikan di sekolah.

Usai meluncurkan Papua Football Academy (PFA) di Stadion Lukas Enembe, Sentani, Papua, Rabu, Presiden Jokowi mengatakan Papua memiliki potensi besar di bidang olahraga yang tidak hanya sepak bola, namun juga atletik, dayung dan berbagai cabang olahraga lainnya.

“Semuanya ada, sehingga ini kalau dimulai pembinaannya sejak dini, seperti tadi di Papua Football Academy, dimulainya sejak umur 12 tahun, 13 tahun, nanti mereka bisa masuk ke U-14, U-16, U-19 dan masuk ke elite persepakbolaan di Indonesia maupun di dunia,” kata Jokowi dalam keterangan pers yang disiarkan daring dan diikuti dari Jakarta.

Dengan potensi yang besar itu, Jokowi menyebut Papua adalah propinsi olahraga. Namun ia menekankan agar potensi-potensi muda Papua yang sedang mendapat pembinaan, tidak sampai meninggalkan jenjang pendidikan sekolah.

Jokowi juga mengapresiasi PFA dan juga fasilitas di Stadion Lukas Enembe. Ia berharap fasilitas yang awalnya dibangun untuk menggelar PON XX Tahun 2021 itu, dijaga agar dapat dioptimalkan secara berkelanjutan bagi generasi muda Papua.

Ia juga berharap PFA dapat memberikan pendampingan olahraga yang baik agar atlet yang dihasilkan dapat melebihi para legenda olahraga Papua.

“Saya kira coach (pelatih) yang dampingi juga sangat baik, fasilitas untuk olahraga, untuk lapangannya sudah lebih dari cukup, sehingga kita hanya menunggu hasilnya, menunggu hasilnya, dan saya yakin ada hasilnya,” kata Presiden Jokowi.


Presiden juga menekankan bahwa pendidikan sepakbola sejak dini tidak akan meninggalkan pendidikan formal.

"Disiapkan juga pendidikan formalnya sehingga tetap sekolah. Yang kita harapkan nanti akan menjadi pemain-pemain bola yang memiliki jiwa percaya diri yang kuat, karakter yang kuat, yang kompetitif, yang sportif, tapi juga pandai dan pintar," kata Presiden.

Sementara itu, Direktur PFA Wolfgang Pikal menjelaskan pelatihan dalam akademi disusun dengan pertimbangan sains olahraga secara menyeluruh meliputi aspek teknis sepak bola, analisis, nutrisi, psikologi dalam olahraga, fisiologi, dan penanganan cedera.

"Sekolah formal dan kursus keterampilan merupakan salah satu faktor penilaian bagi perkembangan siswa serta dibawakan dengan cara pengajaran yang kreatif dan inovatif," katanya.

Untuk tahun pertama PFA, sebanyak 30 putra Papua terpilih dari tota pendaftar 477 orang di mana tahapan seleksi pencarian bakat dilakukan secara kompetitif dan transparan di tiga kota yakni Timika, Merauke dan Jayapura pada Juni 2022.

Seluruh siswa mendapatkan beasiswa penuh untuk belajar sepak bola selama dua tahun dan tinggal di asrama yang dikelola secara profesional di Mimika Sports Complex yang dibangun PT Freeport Indonesia.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden ikut bermain sepakbola bersama talenta Papua Football Academy