Berikut Daftar Film Jadul Dewasa Indonesia, Banyak Adegan Panas

Berikut daftar Film dewasa Indonesia yang menjamur di tahun 1970 dan 1980-an. Dimana waktu industri hiburan Indonesia masih dikategorikan be

Berikut Daftar Film Jadul Dewasa Indonesia, Banyak Adegan Panas
image

NTTExpress - Berikut daftar Film dewasa Indonesia yang menjamur di tahun 1970 dan 1980-an. Dimana waktu industri hiburan Indonesia masih dikategorikan bebas, bahkan di film tersebut tak ragu beradegan ranjang.

Film dewasa Indonesia saat itu juga tak kalah mengadopsi budaya Barat. Di Hollywood sendiri, tahun 70-80 an dikenal sebagai kejayaan film-film semi dan dewasa di sana.

Film dewasa Indonesia jadul tahun 70-80 an dikenal dengan banyaknya adegan panas di sepanjang film. Tahun tersebut di tanah air peredaran film yang menampilkan keseksian dan humor-humor seksis belum dilarang.

Berikut rangkum film dewasa Indonesia jadul tahun 70-80 an yang banyak adegan panas.

1. Bernapas dalam Lumpur (1970)

Film ini dibintangi oleh Suzzana yang merupakan cikal-bakal banyaknya film panas di Indonesia pada era 1970 hingga 1980-an. Bernapas dalam Lumpur menjadi film Indonesia yang secara terang-terangan menampilkan adegan seks, pemerkosaan, bahkan dialog dengan kata-kata kasar.

Film ini sempat menuai kontroversi pada zamannya. Bahkan film Suzanna jadul ini sempat dilarang tayang di wilayah Bandung.

Bernapas dalam Lumpur diadaptasi dari novel karya Asbari Nurpatria. Ceritanya mengisahkan perempuan desa bernama Supinah (Suzzana) yang merantau ke Jakarta untuk mencari suaminya. 

Namun, sesampainya di Jakarta dia justru ditipu dan dijerumuskan ke dunia prostitusi. Pada momen Supinah terjerumus itu penonton disajikan berbagai adegan erotis yang bernuansa kekerasan.

2. Ranjang Siang, Ranjang Malam (1976)

Alur cerita dan konsep film ini cukup kelam. Cerita di filmnya pun banyak berkutat seputar dunia malam. 

Film ini bercerita mengenai perempuan bernama Dina yang hamil di luar nikah bersama Karno. Dikarenakan malu, mereka pun pinah ke kota. 

Namun, nahas Karno malah menabrak orang dan masuk penjaga. Ia meninggalkan Dina yang tengah hamil tanpa nafkah.

Lewat rayuan manis seorang germo, Dina pun terjebak di dalam jurang kehidupan malam. Ia terpaksa menjadi perempuan penghibur untuk menghidupi dirinya dan bayi dalam kandungan.